Minggu, 02 April 2017

Ngentot Memek SMA BOokingan Dengan Kontol Bokep

Ngentot Memek SMA BOokingan Dengan Kontol Bokep

www.billboardcirebon.com 

billboardmurahcirebon.wordpress.com

www.percetakancirebon.com

www.billboardcirebon.com

Umur gue sekarang 18 tahun dan cerita ini merupakan kisah yang gue alami. Gue termasuk type cewek yang gaul dalam berteman, karena dengan postur bawaan dan dari lahir dengan kulit bersih dan putih, tinggi 165 cm dengan tubuh yang ideal.

Banyak dari teman laki-laki yang melirik gue. Dan tidak heran banyak laki-laki yang se umuran gue mencoba mendekati. Dengan rambut yang halus dan menawan banyak orang yang melirik. Dari berbagai kalangan teman laki-laki banyak yang mengatakan gue sangat anggun.

Gue adalah gadis berusia 18 tahun. kawan-kawan mengatakan gue cantik, tinggi 170, kulit putih dengan rambut lurus sebahu.

Gue termasuk populer diantara kawan-kawan, pokoknya keren. Suatu saat gue dan enam orang kawan Siska (19), Mita (20), Anton (22), Vito (22), Toni (23) dan Andri (20). menghabiskan liburan dengan menginap di villa keluarga Andri di Puncak.

Siska postur lumaya tingg tinggi (163 cm) memiliki tubuh padat dengan kulit putih, sangat sexy apalagi dengan ukuran payudara 36b-nya, Siska telah berpacaran cukup lama dengan Anton.

Cerita Dewasa Cewek SMA Gaul Dan Bokingan

Diantara kami bertiga Mita yang paling cantik, tubuhnya sangat proporsional tidak heran kalau sang pacar Vito sangat tergila-gila dengannya. Sementara gue, Andri dan Toni masih belom punya pasangan.

Andri yang berdarah India sebenarnya suka sama gue, dia lumayan ganteng hanya saja bulu-bulu dadanya yang lebat terkadang membuat gue ngeri, karenanya gue hanya menganggap dia tidak lebih dari sekedar teman.

Acara ke puncak kami mulai dengan jalan-jalan disalah satu kafe terkenal di kota kita. Larut malam baru tiba di Puncak dan langsung menyerbu kamar tidur, kami semua tidur dikamar lantai atas. Udara dingin membuat gue terbangun dan menyadari hanya Siska yang ada sementara Mita entah kemana.

Rasa haus membuatgue beranjak menuju dapur untuk mengambil minum. Sewaktu melewati kamar belakang dilantai bawah, telinga gue menangkap suara orang yang sedang bercakap-cakap. Kuintip dari celah pintu yang tidak tertutup rapat, ternyata Vito dan Mita.

Niat menegur mereka, gue urungkan.Karena gue lihat mereka sedang berciuman, awalnya kecupan-kecupan lembut yang kemudian berubah menjadi lumatan-lumatan. Keingintahuan akan kelanjutan adegan itu, menahan langkah gue menuju dapur.

Adegan ciuman itu bertambah liar mereka saling memagut dan uyel-uyelan, terlihat lidah Vito menjalar bagai bagai ular ke telinga dan leher sementara tangannya menyusup kedalam kaos ketat dan meremas-remas payudara, yang menyebabkan Mita mendesah-desah. Suara desahannya terdengar sangat sensual dan erotis.
Cerita Dewasa Cewek SMA Gaul Dan Bokingan

Disibakkannya kaos ketat Mita dan lidahnya menjalar dan mengutik-ngutik di putingnya, menghisap dan meremas-remas payudara Mita. Setelah itu tangannya mulai menjalar ke daerah bawah, mengelus-elus bagian sensitif yang tertutup g-string.

Vito berusaha membuka penutup terakhir itu, tapi sepertinya Mita gak mau. Pelan-pelan gue dengar pembicaraan mereka.

"Jangan To" tolak Mita.

"Kenapa sayang" tanya Vito.

"Gue belum pernah.. gituan"

"Makanya dicoba sayang" bujuk Vito.

"Takut Vito. . . " Mita beralasan.

"gak apa apa kok ? ? santai aja ? ?" lanjut Vito membujuk

"Tetapi ViTo . . ." "Gini aja dech", sahut Vito,

"Gue cium aja, kalau kamu ngga suka kita berhenti"

"Janji ya ViTo" sahut Mita ingin meyakinkannya.

"Janji" Vito meyakinkan Mita.

Vito tidak membuang-buang waktu, ia membuka kaos ketat dan celana pendeknya dan kembali menikmati bukit kenikmatan Mita yang indah itu, perlahan mulutnya merayap makin kebawah.. kebawah.. dan kebawah.

Vito mengecup-ngecup gundukan diantara paha sekaligus menarik turun g-string Mita.

Dengan hati-hati Vito membuka kedua paha Mita dan mulai mengecup kewanitaannya disertai jilatan-jilatan. Tubuh Mita bergetar merasakan lidah Vito.
Cerita Dewasa Cewek SMA Gaul Dan Bokingan

"Arrgghh.. Vito.. “Oohh.. Enaaaaaakk.. Vitoo . . . . " Mendengar desahan Mita,

Vito semakin liar, Vito bahkan menghisap-hisap kewanitaan Mita dan meremas-remas payudaranya dengan liar.

Hentakan-hentakan birahi sepertinya telah menguasai Mita, tubuhnya menggelinjang keras disertai desahan dan erangan yang tidak berkeputusan, tangannya mengusap-usap dan menarik-narik rambut Vito, seakan tidak ingin melepaskan kenikmatan yang mereka rasakan.

Mita semakin membuka lebar kedua kakinya agar memudahkan mulut Vito melahap kewanitaannya. Kepalanya mengeleng kekiri-kekanan, tangannya menggapai-gapai, semua yang diraih dicengramnya kuat-kuat.

Mita sudah tenggelam dan setiap detik berlalu semakin dalam Mita menuju ke dasar lautan birahi. Vito tahu persis apa yang harus dilakukan selanjutnya. Vito membuka CDnya dan merangkak naik keatas tubuh Mita., mereka bergumul dalam keadaan bugil yang berbalut birahi.

Sesekali Vito di atas sesekali dibawah disertai gerakan erotis pinggulnya Mita, tidak tinggal diam Vito melakukan juga yang sama. Kemaluan mereka saling beradu, menggesek, dan menekan-nekan.

Melihat itu semua membuat degup jantung berdetak kencang dan bagian-bagian sensitif di tubuhku mengeras.. Gue mulai terjangkit virus nafsu birahi mereka.

Vito kemudian mengangkat tubuhnya yang ditopang satu tangan, sementara tangan lain memegang kejantannya. Vito mengarahkan kejantanannya keselah-selah paha Mita.

"Jangan ViTo, katanya cuma cium aja" sanggah Mita.

"Santai ya Mita. . . ." bujuk Vito,

sambil mengosok-gosok ujung penisnya di kewanitaan Mita.

"Tapi.. ViTo.. OOOohh.. aahh" protes Mita

tenggelam dalam desahannya sendiri.

"Nikmatin aja Mita"

"Uhh.. Arrkkhh.. Uhh . . . mpprrhh" Mita semakin mendesah.

"Gitu Mita.. Rileks.. nanti lebih enak lagi"

"Huum Vito .. eeaaasshh . . ." "Enak Mita..?"

"Ehh.. enaakk Vito"


Gue benar-benar melongoo dibuatnya. Seumur hidup belum pernah gue melihat milik pria yang sebenarnya, apalagi adegan langsung seperti itu. Tidak ada lagi protes apalagi penolakan hanya desahan kenikmatan Mita yang terdengar.

"Gue masukin ya Mita. . . “ pertanyaan yang tidak membutuhkan jawaban. Vito langsung menekan pinggulnya, ujung kejantanannya tenggelam dalam kewanitaan Mita.

"Aakhh.. ViTo.. eengghh . . .arrgh . . ." erang Mita cukup keras.

Membuat bulu-bulu ditubuh gue merekah mendengarnya. Vito lebih merunduk lagi dengan sikut menahan badan, perlahan pinggulnya bergerak turun naik serta mulutnya dengan rakus melumat payudara Mita.

"Teruss.. ViToo.. Enak banget.. ohh.. isep yang kerass sayaaangg" Mita meracau.

"Gue suka sekali payudara kamu Mita.. mmhh"

"Gue juga suka kamu isep Vito.. ahh"

Mita menyodorkan dadanya membuat Vito bertambah mudah melumatnya. Bukan hanya Mita yang terayun-ayun gelombang birahi, gue yang melihat semua itu turut hanyut dibuatnya.

Tanpa sadar gue mulai meremas-remas payudara dan memainkan puting gue sendiri, membuat mata gue terpejam-pejam merasakan nikmatnya.

Vito tahu Mita sudah pada situasi hubungan intim,

Vito merebahkan badannya menindih Mita dan memeluknya seraya melumat mulut, leher dan telinga Mita dan.. kulihat Vito menekan pinggulnya, dapat kubayangkan bagaimana kejantanannya mendesak masuk ke dalam lubang kenikmatan Mita.

"Auuwww.. ViTo.. atiiiitt" jerit Mita. "Pelan-pelan Vito. . . "

Cerita Dewasa Cewek SMA Gaul Dan Bokingan

"Rileks Mita.. supaya enak nanti" bujuk Vito. Sambil terus menekan lebih dalam lagi.

"Sakit ViTo.. pleasee.. jangan diterusin" Terlambat..

seluruh kejantanan Vito telah terbenam di dalam rongga kenikmatan Mita. Beberapa saat Vito tidak bergerak, ia mengecup-ngecup leher, pundak dan akhirnya payudara Mita kembali jadi santapan lidah dan mulutnya.

Perlakuan Vito membuat birahi Mita terusik kembali, ia mulai melenguh dan mendesah-desah, lama kelamaan semakin menjadi-jadi.

Bagian belakang tubuh Vito yang mulai dari punggung, pinggang sampai bokongnya tak luput dari remasan-remasan tangan Mita.

Vito memahami sekali keadaan Mita, pinggulnya mulai digerakan memutar perlahan sekali tapi mulutnya bertambah ganas melahap gundukan daging Mita yang dihiasi puting kecil kemerah-merahan.

"Uhh.. ohh.. ViTo" desah kenikmatan Mita, kakinya dibuka lebih melebar lagi.

Vito tidak menyia-nyiakan kesempatan ini tempo dipercepat gerakan pinggulnya.

"Agghh.. ohh.. terus Too" Mita meracau

Merasakan kejantanan Vito yang berputar-putar di kewanitaannya. Kepalanya mendangak dengan mata terpejam, pinggulnya turut bergoyang. Merasakan gerakannya mendapat respon.

Vito tidak ragu lagi untuk menarik-memasukan batang kemaluannya di dalam lubang vaginanya.

"Aaauugghh.. sshh.. ViToo.. ohh.. viToo"

Sepertinya Mita tak kuasa lagi menahan luapan kenikmatan yang keluar, begitu gue dari mulutnya. Bokong Vito yang turun naik dan kaki Mita yang terbuka lebar membuat darahku berdesir, menimbulkan denyut-denyut di bagian sensitifku, gue masukan tangan kiri kebalik celana pendek dan CD.

Tubuh gue bergetar begitu jari-jemariku meraba-raba kewanitaan gue.

"Ssshh.. sshh" desisku

Tertahan manakala jari tengah gue menyentuh bibir kemaluan yang sudah basah, sesaat tontonan langsung Vito dan Mita terlupakan. Kesadaranku kembali begitu mendengar pekikan Mita.

"Adduuhh.. ViToo.. nikmat sekalii"

Dan Mita terbuai dalam birahinya yang menggebu-gebu.

"Nikmati MIta.. nikmati sepuas-puasnya"

"Ssshh.. ahh.. ohh.. ennaak ViToo"

"Punya kamu enaakk sekalii Mita.. Uuugghh"

"Ooouchh.. Vitoo , . . . gue sayang kamu.. mmhh"

desah Mita seraya memeluk.Pujian Vito rupanya membuat Mita lebih agresif.

Bokongnya bergoyang mengikuti ritme irama hentakan-hentakan turun-naik bokong Vito.

"Enaak Mita.. goyang teruuss.. uhh.. eenngghh" merasakan goyangan Mita.

Vito semakin mempercepat hentakan-hentakan kejantanannya.

"Ahh.. aahh.. ViToo.. teruss.. sayaang" pekik Mita.

Semakin liar keduanya bersetubuh, keringat kenikmatan membanjiri menyelimuti tubuh mereka.

"ViToo.. tekan sayangg.. uuhh.. gue mau ke.. keluaaar.. aarrrgghh. . . .Mmmh. . . ." erang Mita.

Vito menekan pantatnya dalam-dalam dan tubuh keduanya pun mengejang. Desahan menggerang kenikmatan mereka memenuhi ruangan kamar dan kemudian keduanya terkulai lemas. Dikamar gue gelisah mengingat-ingat kejadian yang baru saja gue lihat, bayang-bayang Vito menyetubuhi Mita begitu menguasai pikiran gue .

Cerita Dewasa Cewek SMA Gaul Dan Bokingan

Tak kuasa gue menahan tangan gue untuk kembali mengusap-usap seluruh bagian sensitif di tubuh gue namun keberadaan Siska sangat mengganggu, menjelang ayam berkokok barulah mata gue terpejam. Dalam mimpi adegan itu muncul kembali hanya saja bukan Mita yang sedang disetubuhi Vito , tetapi diriku.

Jam 09.00 pagi harinya kita jalan-jalan menghirup udara puncak, sekalian membeli makanan dan cemilan sementara Siska dan Anton menunggu villa. Belum lagi 25 menit meninggalkan villa perutku tiba-tiba mulas, gue mencoba untuk bertahan, tidak berhasil, bergegas gue kembali ke villa.

Selesai dari toilet gue mencari Siska dan Anton, rupanya mereka sedang di ruang TV dalam keadaan.. telanjang. Lagi-lagi gue mendapat suguhan tontonan langsung yang dasyaat.

Tubuh Siska setengah melonjor di sofa dengan kaki menapak kelantai, Anton berlutut dilantai dengan badan berada diantara kedua kaki Siska, Mulutnya mengunyam-ngunyam kemaluananya Siska, tak lama kemudian Anton meletakan kedua tungkai kaki Siska dibahunya dan kembali menyantap segitiga bermuda yang semakin terpampang dimukanya.

Tak ayal lagi Siska berkelojotan di perlakukan seperti itu.

“Arrrghh . . . Uhh. . . ." desis Siska.

"Iyess. . . Oohh.. Anton.. nikmat sekalii.. Sayang"

"Gigit.. Anton.. pleasee.. gigitt" "Ahh. . . Auuwww.. pelan sayang gigitnyaa"

Melengkapi kenikmatan yang sedang melanda dirinya satu tangan Siska mencengkram kepala Anton, tangan lainnya meremas-remas payudara 37b-nya sendiri serta melintir melintir putingnya.

Beberapa saat kemudian mereka berganti posisi, Siska yang berlutut di lantai, mulutnya mengulum kontol Anton, kepalanya maju mundur, tangannya mengocok-ngocok batang kontol itu, sekali-kali dijilatnya bagai menikmati es krim coklat.

Setiap gerakan kepala Siska sepertinya memberikan sensasi yang luar biasa bagi Anton.

"Aaarrhh.. aauugghh.. teruss sayangg" desah Anton.

"Ohh.. sayangg.. enakk sekalii"

Suara desahan dan erangan membuat Siska tambah bernafsu melumat kontol Anton.

"Ohh.. Siska.. kuaaat.. masukin ya sayangg" pinta Anton.

Siska menyudahi lumatannya dan beranjak keatas, berlutut disofa dengan pinggul Anton berada diantara pahanya, tangannya menggapai batang kontol Anton, diarahkan kemulut vagina nya dan dibenamkan.

"Aaarrgghh" keduanya melenguh panjan.

Merasakan kenikmatan gesekan pada bagian sensitif mereka masing-masing. Dengan kedua tangan berpangku pada pahanya Siska mulai menggerakan pinggulnya mundur maju, karuan saja Anton mengeliat-geliat merasakan batangnya kontol nya diurut-urut oleh vaginanya Siska.

Sebaliknya, milik Anton yang menegang keras dirasakan oleh Siska mengoyak-ngoyak dinding dan lubang vagina nya. Suara desahan, desihan dan lenguhan saling bersaut manakala kedua insan itu sedang dirasuk kenikmatan duniawi yang luar biasa dasyat nya.

Tontonan itu membuat gue tidak dapat menahan keinginan gue untuk meraba-raba. Sekujur tubuh, rasa gatal begitu merasuk kedalam kemaluan. Gue tinggalkan tontonan langsung itu bergegas menuju kamar. Kulampiaskan birahiku dengan mengesek-gesekan bantal di vagina gue.

Merasa tidak puas kusingkap rok miniku, kuselipkan tanganku kedalam CD-ku membelai-belai bulu-bulu tipis di permukaan vaginaku dan.. akhirnya ku mainkan juga klitoris gue.

"Aaahh.. sshh.. eehh" desahku

Merasakan nikmatnya elusan-elusanku sendiri, jariku merayap tak terkendali ke bibir vaginaku , membuka belahannya dan bermain-main ditempat yang mulai basah dengan cairan pelancar, manakala kenikmatan semakin membalut diriku.

Secara tiba-tiba pintu terbuka, Siska yang masih dengan pakaian kusut menerobos masuk ke kamar yang gue tiduri. Untung gue masih memeluk bantal, sehingga kegiatan tanganku tidak terlihat olehnya.

"Ehh .. kok ada disini, bukannya tadi ikut yang lain?" sapa Siska terkejut.

"IyaSiska.. balik lagi.. perut mules"

"Gue suruh Anton beli obat ya"

"Ngga usah Siska.. udah baikan kok"

"Yakin r?"

"Iya ngga apa-apa kok" jawabku meyakinkan Siska

yang kemudian kembali ke ruang tengah setelah mengambil yang dibutuhkannya.

Lenyap sudah nafsu birahi gue karena rasa kaget itu. Malam harinya selesai makan kami semua berkumpul diruang tengah, Andri langsung memutar Film DVD Semi.

Adegan demi adegan di film mempengaruhi kami, terutama kawan-kawan pria, mereka kelihatan gelisah. Film masih setengah main, Siska dan Anton menghilang, tak lama kemudian disusul oleh Mita dan Vito.

Tinggal gue, Toni dan Andri, kami duduk dilantai bersandar pada sofa, gue di tengah. Melihat adegan film yang bertambah panas membuat birahiku terusik.

Rasa gatal menyeruak di vaginague mengelitik sekujur tubuh dan setiap detik berlalu semakin memuncak saja, gue jadi salah tingkah.

Toni yang pertama melihat kegelisahan gue.

"Kenapa. . .,??gelisah banget

horny ya" tegurnya bercanda.

"Ngga lagi, ! ! ! ngaco kamu Toni" sanggahku.

"Kalau horny bilang aja.. hehehe.. kan ada kita-kita" Andri menimpali.

"Uh. . . nih berdua, nonton aja atuh" sanggahku lagi menahan malu.

Toni tidak begitu saja menerima sanggahanku, diantara kami ia paling tinggi jam terbangnya sudah tentu ia tahu persis apa yang sedang gue rasakan. Toni tidak menyia-nyiakannya, bahuku dipeluknya seperti biasa Toni lakukan, seakan tanpa tendensi apa-apa.

"Santai ya. . ., kalau horny enjoy aja, gak usah malu.. itu artinya kamu normal" bisik Toni sambil meremas bahu gue.

Remasan dan terpaan nafas Toni saat berbisik menyebabkan semua bulu-bulu di tubuh gue merekah, tanpa terasa tangan gue meremas celana nya.

Toni menarik tanganku meletakan dipahanya ditekan sambil diremasnya, tak ayal lagi tanganku jadi meremas pahanya.

"Remas aja paha gue Say . . daripada celananya" bisik Toni lagi.

Kalau sedang bercanda jangankan paha, penis yang terangsang saja kadang gue remas tanpa rasa ampun, kali ini merasakan paha Toni dalam remasan gue membuat darah gue berdesir keras.

"Ngga usah malu Say, santai aja" lanjutnya lagi.

Entah karena bujukannya atau gue sendiri yang menginginkan, tidak jelas, yang pasti tangan gue tidak beranjak dari pahanya dan setiap ada adegan yang HOT kuremas pahanya.

Merasa mendapat angin, Toni melepaskan rangkulannya dan memindahkan tangannya di atas paha gue, awalnya masih dekat dengkul lama kelamaan makin naik, setiap gerakan tangannya membuat gue merinding.

Entah bagaimana mulainya tanpa kusadari tangan Toni sudah berada dipaha dalam gue, tangannya mengelus-elus dengan halus, ingin menepis, tapi, rasa geli-geli enak yang timbul begitu kuatnya, membuat gue membiarkan kenakalan.

Tangan Toni yang semakin menjadi-jadi dan liar.

"Say gue suka deh liat leher sama pundak kamu" bisik Toni

seraya mengecup pundak gue. Gue yang sudah terbuai elusannya karuan saja tambah menjadi-jadi dengan kecupannya itu.

"Jangan Toni" namun gue berusaha menolak.

"Kenapa Say, cuma pundak aja kan"

tanpa perduli penolakan gue Toni tetap saja mengecup, bahkan semakin naik ke leher, disini gue tidak lagi berusaha jaim.

"Toni.. ahh" desahku tak tertahan lagi.

"Enjoy aja Say" bisik Toni lagi.

Sambil mengecup dan menjilat daun telinga gue.

"Ohh Toni . . . " gue sudah tidak mampu lagi menahan.

Semua rasa yang terpendam sejak melihat tontonan langsung dan film, perlahan merayapi lagi tubuh gue. Gue hanya mampu tengadah merasakan kenikmatan mulut Toni di leher dan telinga gue.

Andri yang sedari tadi asik nonton melihat gue seperti itu tidak tinggal diam, Andri pun mulai turut melakukan hal yang sama. Pundak, leher dan telinga sebelah kiri gue jadi sasaran mulutnya. Melihat gue sudah pasrah mereka semakin agresif.

Tangan Toni semakin naik hingga akhirnya menyentuh vagina gue yang masih terbalut CD. Elusan-elusan di vagina gue, remasan Andri di payudarague dan kehangatan mulut mereka dileher gue membuat lahar birahiku meledak sejadi-jadinya.

"Agghh.. Toni.. . .”

“Arrggh. . .Andri . . “

“OOouhh.. sshh. . ." desahanku bertambah keras.

Andri menyingkap tang-top dan BH gue bukit kenyal 36b-gue meloncat, langsung dilahapnya dengan rakus. Toni juga beraksi memasukan tangannya kedalam CD meraba-raba vagina gue yang sudah basah oleh cairan pelican gue.

Gue jadi tak terkendali dengan serangan mereka tubuh gue bergelinjang keras. "Emmhh.. aahh.. ohh.. aagghh" desahan gue Berganti menjadi erangan-erangan. Mereka melucuti seluruh penutup tubuh gue , tubuh polos gue dibaringkan dilantai beralas karpet dan mereka pun kembali menjelajahinya.

Andri melumat bibir gue dengan bernafsu lidahnya menerobos kedalam rongga mulut gue, lidah kita pun saling bergeliatt, mengait dan menghisap dengan liarnya.

Sementara Toni menjilat-jilat paha gue lama kelamaan semakin naik.. naik.. dan akhirnya sampai di vagina gue, lidahnya bergerak-gerak liar di klitoris gue, bersamaan dengan itu Andri pun sudah melumat payudara gue, puting gue yang kemerah-merahan jadi bulan-bulanan bibir dan lidahnya.

Diperlakukan seperti itu membuat gw kehilangan kesadaran, tubuh gue bagai terbang diawang- awang, terlena dibawah kenikmatan hisapan-hisapan mereka. Bahkan gue mulai berani punggung Andri kuremas-remas, kujambak rambutnya dan merengek-rengek meminta mereka untuk tidak berhenti melakukannya.

"Aaahh.. Toni… . .”

“AHhh. . Andrii.. teruss.. sshh.. enakk sekalii"

"Nikmatin ya sayang.. nanti bakal lebih lagi" bisik Andri.

Seraya menjilat dalam-dalam telinga gue. Mendengar kata Andri, gue seperti tersihir. Menjadi hiperaktif pinggul kuangkat-angkat, ingin Toni melakukan lebih dari sekedar menjilat, ia memahami, disantapnya vaginaku dengan menyedot-nyedot tonjolan daging yang semakin basah oleh ludahnya dan cairan gue.

Tidak berapa lama kemudian gue merasakan kenikmatan itu semakin memuncak. Tubuh gue menegang, kupeluk Andri yang sedang menikmati puting susu-dengan kuatnya.

"Aaagghh.. Toni.. .. Andrii.. .. Ouuuohh" jeritku keras.

Dan merasakan hentak-hentakan kenikmatan didalam vagina gue. Tubuh gue melemas tergulai sayah. Toni dan Andri menyudahi pemanasan pembukanya, dibiarkan tubuh gue rehat dalam kepolosan, sambil memejamkan mata gue ingat-ingat apa yang baru saja gue alami.

Permainan Andri di payudara dan Toni di vaginaku yang meluncurkan kenikmatan yang belum pernah gue alami sebelumnya. Dan hal itu telah kembali menimbulkan getar-getar nafsu birahi diseluruh tubuh gue.

Gue semakin tenggelam saja dalam bayang-bayang yang menghanyutkan. Dan tiba-tiba gue rasakan hembusan nafas ditelinga gue dan rasa tidak asing lagi.. hangat basah.. Ahh.. bibir dan lidah Andri mulai lagi.

Tapi kali ini tubuhku seperti di gelitiki ribuan semut, Ternyata Andri sudah polos dan bulu-bulu lebat di tangan dan dadanya menggelitiki tubuhku. Begitupun Toni sudah bugil, ia membuka kedua paha gue lebar-lebar dengan kepala sudah berada diantaranya.

Mata gue terpejam, gue sadar betul apa yang akan terjadi, kali ini mereka akan menjadikan tubuh gue sebagai santapan birahi utama. Ada rasa kuatir dan takut tapi juga menantikan kelanjutannya dengan berdebar. Begitu kurasakan mulut Toni yang berpengalaman mulai beraksi.

Hilang sudah rasa kekuatiran dan keakutanku. Gairah gue bangkit merasakan lidah Toni menjalar dibibir vagina gue, ditambah lagi Andri yang dengan lahapnya menghisap-hisap puting gue membuat tubuh gue mengeliat-geliat merasakan geli dan nikmat dikedua titik sensitif tubuh gue.

"Aaahh.. Toni..”

“ Arggh. . .Andrii.. nngghh.. aaghh" rintihku tak tertahankan lagi.

Toni kemudian mengganjal pinggul gue dengan bantal sofa sehingga bokong gue jadi terangkat, lalu kembali lidahnya bermain di vagina gue.

Kali ini ujung lidahnya sampai masuk kedalam liang kenikmatan gue, bergerak-gerak liar diantara kemaluan dan anus.

Seluruh tubuh gue bagai tersengat aliran listrik gue hilang kendali. Gue merintih, mendesah bahkan menjerit-jerit merasakan kenikmatan yang tiada taranya. Lalu kurasakan sesuatu yang hangat keras berada dibibirku.. kejantanan Andri . . ! ! !

Gue mengeleng-gelengkan kepala menolak keinginannya, tapi Andri tidak menggubrisnya ia malah manahan kepala gue dengan tangannya agar tidak bergerak.

"Jilat.. sayang. . " perintahnya tegas.

Gue tidak lagi bisa menolak, kujilat batang kontolnya yang besar dan sudah keras. Andri mendesah-desah merasakan jilatan gue.

"Aaahh.. Sayangg . ... jilat terus.. aaanngghh" desah Andri.

"Jilat kepalanya Sayang . . ."

gue menuruti perintahnya yang tak mungkin gue tolak.

Lama kelamaan gue mulai terbiasa dan dapat merasakan juga enaknya menjilat-jilat batang kontol itu, lidah gue berputar dikepala kemaluannya membuat Andri mendesis menderu-deru.

"Ssshh.. nikmat sekali Sayang.. isep sayanngg.. isep" pintanya diselah-selah desahnya.

Gue tak tahu harus berbuat bagaimana, gue ikuti saja apa yg pernah kulihat di film. Kepala kontolnya pertama-tama kumasukan kedalam mulut, Andri meringis.

"Jangan pake gigi SAyang.. isep aja" protesnya .

Kucoba lagi, kali ini Andri mendesis nikmat.

"Ya.. gitu Sayangg.. sshh.. enak.. sayang. . ."

Melihat Andri saat itu membuatku turut larut dalam kenikmatannya. Apalagi ketika sebagian kontolnya mendesak masuk menyentuh langit-langit mulut gue. Belum lagi kenakalan lidah Toni yang tiada henti-hentinya menggerayangi setiap sudut kemaluanku.

www.billboardcirebon.com 

billboardmurahcirebon.wordpress.com

www.percetakancirebon.com

www.billboardcirebon.com

Umur gue sekarang 18 tahun dan cerita ini merupakan kisah yang

Gue semakin terombang-ambing dalam gelombang lautan birahi yang melanda tubuh gue, gue bahkan tidak malu lagi mengocok-ngocok kontol Andri yang separuhnya berada dalam mulutku.

Beberapa saat kemudian Andri mempercepat gerakan bokongnya dan menekan lebih dalam batang kontolnya, tangan gue tak mampu menahan laju masuknya kedalam mulut gue.

Gue menjadi gelagapan, ku geleng-gelengkan kepala gue hendak melepaskan kontol panjang itu tapi malah berakibat sebaliknya, gelengan kepala gue membuat kemaluannya seperti dikocok-kocok. Andri bertambah beringas keluar masukin batang kontolnya dan..

"Aaagghh.. nikmatt..Sayang.. . .”

gue.. kkeelluaarr" jerit Andri.

Air Sperma nya menyembur-nyembur keras didalam mulut gue membuat gue tersedak, sebagian meluncur ke tenggorokan gue sebagian lagi tercecer keluar dari mulut gw.

Gue sampai tersedak-sedak dan meludahkansedikit membuang sisa yang masih ada dimulut gw.

Toni tidak kuhiraukan gue langsung duduk bersandar menutup dada gue dengan bantal sofa.

"Gila Andri.. kira-kira dong" celetukku sambil bersungut-sungut.

"Sorry Sayangg. . . nggak tahan.. abis sedotan kamu enak banget" jawab Andri dengan tersenyum.

"Udah Sayang jangan marah, kamu masih baru nanti lama-lama juga bakal suka", sela Toni.

Seraya mengambilkan gue minum dan membersihkan sisa air pejuh dari mulut gue. Toni benar, gue sebenarnya tadi menikmati sekali, apalagi melihat mimik Andri saat akan keluar hanya saja semburannya yang membuatku kaget.

Toni membujuk dan memeluk gw dengan lembut sehingga kekesalan gw segera padam. Dikecupnya kening gw, hidung gw dan bibir gw.

Kelembutan perlakuannya membuat gw lupa dengan kejadian tadi. Kecupan dibibir berubah menjadi lumatan-lumatan yang semakin memanas dan kami pun saling memanggut. lidah Toni menerobos mulut gw meliuk-liuk bagai ular, gue terpancing untuk membalasnya.

Ohh.. sungguh luar biasa permainan lidahnya, leher dan telinga gue kembali menjadi sasarannya. Membuatku sulit menahan desahan-desahan kenikmatan yang begitu saja meluncur keluar dari mulut gue.

Toni merebahkan tubuh gw kembali dilantai beralas karpet, kali ini dada gue dilahapnya puting yang satu dihisap-hisap satunya lagi di plintir-plintir oleh jari-jarinya. Dari dada kiriku tangannya melesat turun ke vagina gue, dielus-elusnya kelentit dan bibir vagina gue.

Tubuh gw langsung mengeliat-geliat merasakan kreatif nya jari-jari Toni.

"Ooouuhh.. mmhhhrrh.. ngghh.. sshh" desisku tak tertahan.

"Teruss.. Toni.. aarrhgkkhh"

Gue menjadi lebih menggila waktu Toni mulai memainkan lagi lidahnya di vgina gue, seakan kurang lengkap kenikmatan yang gue rasakan. Kedua tanganku meremas-remas payudara gue sendiri.

"Ssshh.. nikmat Toni.. mmpphh" desahanku semakin menjadi-jadi.

Tak lama kemudian Toni merayap naik keatas tubuhku, gue berdebar menanti apa yang akan terjadi. Toni membuka lebih lebar kedua kakiku, dan kemudian kurasakan ujung kejantanannya menyentuh mulut kewanitaanku yang sudah basah oleh cairan cinta.

"Aauugghh.. Tonn.. pelann" jeritku lirih,

saat kepala kejantanannya melesak masuk kedalam rongga kemaluanku.

Toni menghentikan dorongannya, sesaat ia mendiamkan kepala kemaluannya dalam kehangatan liang kewanitaanku.

Kemudian-masih sebatas ujungnya-secara perlahan ia mulai memundur-majukannya. Sesuatu yang aneh segera saja menjalar dari gesekan itu keseluruh tubuhku. Rasa geli, enak dan entah apalagi berbaur ditubuhku membuat pinggulku mengeliat-geliat mengikuti sodokan- sodokan Toni.

"Ooohh.. Toni.. sshh.. aargghh.. enakk Toni" desahku lirih.

Gue benar-benar tenggelam dalam kenikmatan yang luar biasa akibat gesekan-gesekan di mulut vagina gue. Mata gue terpejam-pejam kadang kugigit bibir bawah gw seraya mendesis.

"Enak.. Sayaang" tanya Toni berbisik.

"Hu um Toni.. oouwhh Enakk.. Toni.. sshh"

"Nikmatin Sayang.. nanti lebih enak lagi" bisiknya lagi.

"Ooohh.. Toni.. nggaaahh"

Toni terus mengayunkan bokongnya turun-naik-tetap sebatas ujung kontolnya, dengan ritme yang semakin cepat. Selagi gue terayun-ayun dalam buaian birahi, tiba-tiba Toni menekan kontolnya lebih dalam membelah bibir vagina gue.

"Auuhh.. sakitt Tonn" jeritku.

Di saaat kontolnya merobek selaput dara gue, rasanya seperti tersayat silet, Toni menghentikan tekanannya.

"Pertama sedikit sakit Sayaaang.. nanti juga hilang kok sakitnya" bisik Toni seraya menjilat dan menghisap telinga gue.

Entah bujukannya atau karena geliat liar lidahnya, yang pasti gue mulai merasakan nikmatnya milik Toni yang keras dan hangat didalam rongga vagina gue. Toni kemudian menekan lebih dalam lagi, membenamkan seluruh batang kontolnya dan mengeluar-masukannya.

Gesekan kontolnya dirongga vagina gue menimbulkan sensasi yang luar biasa! Setiap sodokan dan tarikannya membuatku menggelepar-gelepar.

"Ssshh.. OOhh.. Auhh.. Enakk Toni.. empphh" desahku tak tertahan.

"Ohh.. Sayaang.. enak banget punya kamu..

Ouuohh" puji Toni diantara lenguhannya.

"Agghh.. terus Tonn.. teruss"

gue meracau tak karuan merasakan nikmatnya sodokan-sodokan kontol Toni di vagina gue. Peluh-peluh birahi mulai menetes membasahi tubuh.

Jeritan, desahan dan lenguhan mewarnai pergumulan kami. Menit demi menit kontol Toni menebar kenikmatan ditubuh gue. Lahar birahi semakin menggelegak sampai akhirnya tubuh gue tak lagi mampu menahan genjotannya.

"Toni . . .. Ouuohh.. tekan Toni.. argghh.. nikmat sekali Toni" jeritan dan erangan panjang terlepas dari mulut gue.

Tubuh gue mengejang, gue peluk Toni erat-erat, lahara birahi gue meledak, mengeluarkan cairan kenikmatan yang membanjiri relung-relung vagina gue. Tubuh gue terkulai lemas, tapi itu tidak berlangsung lama.

Beberapa menit kemudian Toni mulai lagi memacu gairah gw. Hisapan dan remasan didada gue serta pinggulnya yang berputar kembali membangkitkan birahi gw. Lagi-lagi tubuh gw dibuat mengelepar-gelepar terayun dalam kenikmatan duniawi.

Tubuh gw dibolak-balik bagai daging panggang, setiap posisi memberikan sensasi yang berbeda. Entah berapa kali vagina gue berdenyut-denyut mencapai klimaks tapi Toni sepertinya belum ingin berhenti menjarah tubuh gw.

Selagi posisi gw di atas Toni, Andri yang dari tadi hanya nonton serta menghampiri kita, dengan berlutut ia memeluk gw dari belakang.

Leher gw dipagutnya seraya kedua tangannya memainkan buah dada gue. Apalagi ketika tangannya mulai bermain-main diklitoris gw membuat gw menjadi tambah meradang kepanasan. Kutengadahkan kepala gue bersandar pada pundak Andri, mulut gw yang tak henti-hentinya mengeluarkan desahan dan lenguhan langsung dilumatnya.

Pagutan Andri gw balas, kami saling melumat, menghisap dan bertukar lidah. Bokong gue semakin bergoyang berputar, mundur dan maju dengan liarnya. Gue begitu menginginkan kejantanan Toni mengaduk-aduk seluruh isi rongga vagina gue yang meminta lebih dan lebih lagi.

"Aaargghh.. Sayanng.. enak banget.. terus Sayang.. goyang terus" erang Toni.

Erangan Toni membuat gejolak birahi gw semakin menjadi-jadi. Gue remas buah dada gue sendiri yang ditinggalkan tangan Andri.. Ohh gue sungguh menikmati semua ini. Andri yang merasa kurang puas meminta merubah posisi.

Toni duduk disofa dengan kaki menjulur dilantai, Gue pun merangkak kearah batang kontolnya.

"Isep Sayaang" pinta Toni. Segera kulumat kontolnya dengan rakus.

"Ooohh.. enak Sayang.. isep terus" Bersamaan

dengan itu kurasakan Andri menggesek-gesek bibir vagina gue dengan kepala kontolnya. Tubuh gw bergetar hebat, saat batang kontol Andri yang satu setengah kali lebih besar dari milik Toni. Dengan perlahan menyeruak menembus bibir vagina gue dan terbenam didalamnya.

Sodokan-sodokan kontolnya Andri serasa membakar tubuh, birahi gw kembali menggeliat keras. Gue menjadi sangat binal merasakan sensasi erotis dua batang kejantanan didalam tubuh gw.

Batang kontol Toni gw lumat dengan sangat bernafsu. Kesadaran gw hilang sudah naluri gw yang menuntun melakukan semua ini.

"Sayang terus Sayang.. gue ngga tahan lagi.. Aaarrgghh" erang Toni.

Cerita Dewasa Cewek SMA Gaul Dan Bokingan

Gue tahu Toni akan segera menumpahkan cairan pejuuh nya dimulut gw, gue lebih siap kali ini. Selang berapa saat gw rasakan semburan-semburan hangat sperma Toni.

"Aaarrgghh.. nikmat banget Sayaang.. isep teruss.. telan sayang" jerit Toni.

Lagi-lagi naluri gw menuntun agar gue mengikuti permintaan Toni. Gue hisap kontolnya yang menyemburkan cairan hangat dan.. gw telan cairan itu.

Aneh! Entah karena rasanya, atau sensasi sexual karena melihat Toni yang mencapai klimaks, yang pasti gue sangat menyukai cairan itu.

Gw lumat terus itu hingga tetes terakhir dan benda keras itu mengecil.. lemas dan letoy. Toni beranjak meninggalkan gue dan Andri, sepeninggal Toni gue merasa ada yang kurang.

Ahh.. ternyata dikerjai dua pria jauh lebih mengasikkan buat gw. Namun sodokan-sodokan kontol Andri yang begitu bernafsu dalam posisi nungging dapat membuat gw kembali merintih-rintih. Apalagi ditambah dengan elusan-elusan Ibu jarinya lubang anus gw.

Bukan hanya itu, setelah diludahi Andri bahkan memasukan Ibu jarinya ke lubang anus gw. Sodokan-sodokan di vagina gue dan Ibu jarinya dilubang anus membuat gw mengerang-erang.

"Ssshh.. engghh.. yang keras Drii.. mmpphh"

"Enak banget Andrii.. aarrhh.. oouuhh"

Mendengar erangan gw Andri tambah bersemangat menggedor kedua lubangku, Ibu jarinya gw rasakan tambah dalam menembus anus gw, membuat gw tambah lupa daratan. Sedang asiknya menikmati, Andri mencabut kontolnya dan Ibu jarinya.

"Andrii.. kenapa dicabutt" protes gw.

"Masukin lagi Andri.. pleasee" pinta gue menghiba.

Sebagai jawaban gue hanya merasakan ludah Andri berceceran di lubang anus gw. Tapi kali ini lebih banyak. Gue masih belum mengerti apa yang akan dilakukannya. Saat Andi mulai menggosok kepala kontolnya dilubang anus baru gue sadar apa yang akan dilakukannya.

"Andrii.. pleasee.. jangan disitu"

gue menghiba meminta Andri jangan melakukannya.

Andri tidak menggubris, tetap saja digosok-gosokannya, ada rasa geli-geli enak kala ia melakukan hal itu. Dibantu dengan sodokan jarinya dikemaluan gw hilang sudah protes gw. Tiba-tiba gw rasakan kepala kontolnya sudah menembus anus gw.

Perlahan namun pasti, sedikit demi sedikit batang kenikmatannya membelah anus gw dan tenggelam habis didalamnya.

"Aduhh sakitt Andrii.. arrrgkhh..!"

keluh gw pasrah karena rasanya mustahil menghentikan Andri.

"Rileks Sayang.. seperti tadi, nanti juga hilang sakitnya"

bujuknya seraya mencium punggung dan satu tangannya lagi mengelus-elus klitoris gw. Separuh tubuh gw yang tengkurap disofa sedikit membantu gw, dengan begitu memudahkan gue untuk mencengkeram dan mengigit bantal sofa untuk mengurangi rasa perih.

Lama kemudian rasa perih itu hilang, gue bahkan mulai menyukai batang keras Andri yang menyodok-nyodok anus gw.

Perlahan-lahan perasaan nikmat mulai menjalar disekujur tubuh gw.

"Aaarrrhh.. OOaauuhh.. OOoouuhh Andrii"

erang-erangan birahi gw mewarnai setiap genjotan kontol Andri yang gede itu.

Andri dengan liar menghentak-hentakan bokongnya. Semakin keras Andri menusuk- nusuk kontolnya ke dalam memek gw, semakin gue terbuai dalam kenikmatan yang dasyat. Toni yang sudah pulih dari rehatnya tak ingin hanya menonton saja, ia kembali bergabung membayangkan akan menjarah lagi dan menaikan tensi birahi gw.

Atas inisiatif Toni kami pindah kekamar tidur, jantung gw berdebar-debar menanti gaya mainnya mereka. Toni merebahkan diri terlentang ditempat tidur dengan kepala beralas bantal, tubuh gw ditarik menindihinya.

Sambil melumat mulut gw yang segera gw. Dengan bernafsu ia membuka lebar kedua paha gue dan langsung menancapkan kontolnya kedalam vagina gue. Andri yang berada dibelakang membuka belahan pantat gw dan meludahi lubang anus gw.

Menyadari apa yang akan mereka lakukan menimbulkan getaran nafsu birahi yang tak terkendali ditubuh gw. Sensasi sexual yang luar biasa hebat, gw rasakan saat kontol mereka yang keras mengaduk-aduk rongga vagina gw dan anus gw. Genjotan- genjotan milik mereka dikedua lubang gw memberi kenikmatan yang tak tergantikan.

Andri yang sudah lelah berlutut meminta merubah posisi, ia mengambil posisi tiduran, tubuh gw terlentang diatasnya, kontolnya tetap berada didalam anus gw. Toni langsung membuka lebar-lebar kaki gw dan menghujamkan kontolnya di vagina gw yang terpampang terbuka.

Posisi ini membuat gw semakin liar, karena bukan hanya kedua lubang gw yang digarap mereka tapi juga payudaara gue. Andri dengan mudahnya memagut leher gw dan satu tangannya meremas buah dada gue.

Toni melengkapinya dengan menghisap puting buah dada gue satunya. Gue sudah tidak mampu lagi menahan terpaan ini. Kenikmatan demi kenikmatan yang menghantam sekujur tubuh gw. Hantaman-hantaman Toni yang semakin liar dibarengi sodokan Andri, sungguh tak tergantikan rasanya.

Hingga akhirnya kurasakan sesuatu didalam vaginak gw akan meledak, keliaran gw menjadi-jadi.

"Aaarrgghh.. Oouuhh.. Toni.. Andrii.. tekaann" jerit dan erang gw tak karuan.

Dan tak berapa lama kemudian tubuh gw serasa melayang di langit ke tujuh, gw cengkram pinggul Toni kuat-kuat, gw tarik agar batangnya menghujam keras di vagina gw, dan semuanya menjadi gelap gulita. Jeritan gw, lenguhan dan erangan mereka menjadi satu.

"Aduuhh.. Toni..

Andrii.. nikmat sekalii"

"Aaarrghh.. Sayang.. enakk bangeett . . .! ! ! "

Keduanya menekan dalam-dalam milik mereka, cairan hangat menyembur hampir bersamaan dikedua lubang gw.

Tubuh gw bergetar keras didera kenikmatan yang amat sangat dahsyat, tubuh gw mengejang berbarengan dengan hentakan-hentakan di vagina gw dan akhirnya kami.. terkulai lemas.

Sepanjang malam tak henti-hentinya kami mengayuh kenikmatan demi kenikmatan sampai akhirnya tubuh kami tidak lagi mampu mendayung. Kami terhempas kedalam mimpi dengan senyum kepuasan.

Dihari-hari berikutnya bukan hanya Andri dan Toni yang memberikan kepuasan, tapi juga pria-pria lain yang gue sukai. Tapi gue tidak pernah bisa meraih kenikmatan bila hanya dengan satu pria. Selesai

Cerita dewasa, Kumpulan cerita sex, blowjob, handjob, cerita sex dewasa, cerita seks dewasa, tante girang, daun muda, pemerkosaan, cerita seks artis,cerita sex artis, cerita porno artis,cerita hot artis, cerita sex, cerita kenikmatan,cerita bokep, cerita ngentot,cerita hot, bacaan seks, cerita, Kumpulan Cerita Seks, onani dan Masturbasi, cerita seks tante,blog cerita seks, seks,sedarah seks, cerita 17+ tahun,cerita bokep

www.billboardcirebon.com 

billboardmurahcirebon.wordpress.com

www.percetakancirebon.com

www.billboardcirebon.com

Umur gue sekarang 18 tahun dan cerita ini merupakan kisah yang

Ngentot Memek SMP pake kontol BOkep

Ngentot Memek SMP pake kontol BOkep 

www.billboardcirebon.com 

billboardmurahcirebon.wordpress.com

www.percetakancirebon.com

www.billboardcirebon.com

Suatu ketika pada saya liburan semester kuliah, saya berniat untuk liburan pulang dirumah. Panggil saja saya Edo, di rumah saya kegiatanku tidur-tiduran dan santai-santai aja adi rumah. Karena pada waktu itu sedang musim hujan jadi gak kemana kemana.

Cerita ini pada mulanya ibu saya menyuruhku dan memanggil-manggil ku dari ruangan tamu, begitu awalnya saya begitu malas untuk beranjak dari tempat tidur dan saya pun akhirnya keluar dari kamar dan menemui ibuku. Ternyata ibu meminta tolong untuk mengantarkan handphone temen ibuku yang ketinggalan.

Ya dengan sedikit malas, saya pun mengikuti perintah dari ibuku. Kebetulan rumahnya tidak begitu jauh dari rumah dan aku pun segera berangkat meskipun hujan-hujan . saya segera membawa paying dan mengantarkan handphone yang tertinggal.

Sesampainya disana, saya mencari alamatnya dan ternyata rumahnya sangat bagus dan besar dengan desain yang modern. Kulihat-lihat rumahnya tampak ada pagar yang tertutup, gimana caranya aku bisa masuk. Kutengok sana-sini untuk mencari bel, setelahnya kutemukan langsung ke pencet bel tersebut beberapa kali sambil tertiup hujan angin.

Tidak lama kemudian ada seorang gadis cantik mengampiriku memakai celana pendek yang hampir nyingkrang di selakangannya, terlihat begitu putih pahanya. Singkat kata, saya segera bertanya “ Ibunya ada dek…??”saya bawa handphone yang ketinggalan tadi , saat Ibu maen ke rumah Ibu saya. Tanyaku. “Wah Ibu sedang pergi tuh.., kakak Siapa ya?” tanyanya lagi. “Saya anaknya Ibu Rini” jawabku.

Dan kemudian si gadis itu mempersilahkan saya masuk dahulu. Sambil saya mengikutinya masuk kedalam rumahnya. Iya, memang tadi Mama pesen , kalo nanti ada orang yang nganterin handphone buat Mama…, tapi saya gk nyangka ternyata yang nganterin orang nya ganteng juga!!!” katanya sambil tersenyum.

Terdengar pernyataan itu saya menjadi salah tingkah. Ketika saya sudah memasuki rumahnya, di ruang tengahnya saya melihat seorang gadis cantik yang sedang asyik menonton film. Namun mekihat kami masuk, gadis itu terasa gugup dan kaget dan kemudian mematikan tv nya yang di tontonnya.

Emmmm….Sis, itu siapa ?? Tanya si gadis yang sedang duduk santaian di depan tv.

 “Oh..iya kak, saya Siska dan ini temanku Nana, kakak ini yang nganterin handphone Mamaku..”

Jawab si gadis itu yang bernama Siska.

“Oh,,iya, namaku Edo” jawabku.

Tak lama kemudian aku di persilahkan duduk sama Siska. Dan saya kemudian mencari posisi yang berdekatan untuk duduk, pada waktu saya mengalihkan bantal di atas kursi yang aku temukan sebuah kepingan DVD yang bergambar orang bugil (BOKEP) yang segera ku tempatkan di sampingku dan berkata,

“Ehmmm….eh..ini punya kamu , kalo nyimpan yang bener…ntar ketauan lho..”

Sambil saya tersenyum merayu. Dengan gugupnya Siska segera menyimpannya kepingan itu di bawah kolong kursi sofanya, kemudian segera dia menghidupkan kembali tv nya yang ternyata film 2 pasangan yang sedang bersetubuh dalam adegan itu. Karena itu Siska tak dapat mengganti chanel karena panic untuk menenangkannya tanpa berpikir saya tiba tiba berguming.

“Kalo kalian nonton beginian gak ada orang yang tau ya..??"

 Karena malu mereka berdua menjawab secara serentak tapi tidak sama sehingga terliaht jelas mereka sangat kepanikan dengan muka yang memerah.

“Oiya…kita sedang mempelajari pelajaran tentang organ-organ manusia lho” Siska menjawab dengan begitu.

Terlihat raut muka nya yang ketakutan karena dia sedang duduk bersebelah denganku. “oooh..sedang riset ya??tanyaku.emang riset pelajaran apa sih?

Nana : Pelajaran Biologi, tentang reproduksi Manusia.

Emangnya kalian kelas berapa sih ?tanyaku. Saya dan Siska sekarang sudah kelas 2 SMP. Dan aku hanya mengangguk saja dengan jawaban mereka berdua.

“Oiya kenapa kalian ga cari model beneran atau dari buku-buku di perpustakaan??tanyaku. “emang kalo model beneran nyarinya dimana kak??”Tanya mereka.

 “Yaaa…siapa aja yang mau??kalo saya yang jadi modelnya mau di bayar berpa coba??”tanyaku sambil bercanda.
“Emang kakak bisa jadi model kita?”Tanya Siska Dan sekarang saya yang giliran gugup, mendengar jawaban dari gadis kecil itu??

“Boleh…ayo coba!!"spontan ku menjawabnya.

Entah kenapa yang terpikir olehku, apa karena mereka sedang “horni“ menantangku seperti ini. Mungkin karena menonton Bokep sehingga Siska mendekatiku secara perlahan-lahan dengan malu-malu kucing.

“Maaf,,Kak..Boleh itunya Siska liat Kak…?” tanya nya.

Dengan rasa dag dig dug ..saya pun membiarkannya Siska untuk memegang kontolku, dan secara perlahan Siska pun mulai meraba clanaku dan membuka resleting dan terlihat kontolku yang masih melemas.

“Oiyaaa…emamg orang rumah Siska pada pulang jam berpa?” tanyaku

Untuk menghilangkan rasa panikku karena baru pertama kali bertemu saya langsung melakukan adegan ini di rumah temen Ibu saya. Tanpa ada perkataan,dan Siska focus hanya memandangi dan memegang kontolku yang mulai terangsang.

“KAK…KAK..kalo barangnya cowo berdiri apa begini ya Kak..?”

Saya : ini blom apa apa Sis kalo ukuran segini, coba kamu gerakkan tanganmu dan raba-raba terus…

Siska : saya liat di film kok,sepertinya di remas-remas terus di kocok-kocok dimasukin ke dalam mulut. namanya apa ya Kak..???

Dan semakin pula kontolku mulai membesar karena pertanyaan-pertanyaan dari Siska yang merangsang kontolku.

Saya : ukuran seperti ini biasanya cowok dapat memulai untuk melakukan adegan biologisnya, gimana kalo kakak yang kasih tau tentang alat kelamin cewek, namanya vagina.

Dengan bergegas ternyata Siska melorotkan celana pendeknya sehingga terlihat jelas bibir vaginanya yang masih gunduul dengan bulu sedikit yang menutupi vagina nya.saya melihat dari CD nya yang begitu transparan.

Siska pun duduk di sampingku , dengan mudahnya saya segera mengelus-ngelus bibir vaginya dan klitorisnya mulai ku mainkan.

Siska : Hiiiii…Hi…geli…gelii Kak…sambil merintihdengan mata berkedut-kedut.

Saya : ini yang namanya klitoris cewek.

Dan jari-jari ku terus memainkannya, enak kan kalo Kakak beginiin. Dengan jawaban hanya anggukan saja. Dan setelah itu Siska pun langsung melumat kontolku kedalam mulutnya tanpa pikir panjang dengan tubuh yang sudah telanjang.

Saya : kok Siska sudah tau caranya ??

www.billboardcirebon.com 

billboardmurahcirebon.wordpress.com

www.percetakancirebon.com

www.billboardcirebon.com


Tiba tiba ada hisapan sedikit kencang dari kontolku, tpi ku biarkan saja dan tangan kanan ku sambil memaminkan vagina nya. Sambil kuciumi dan ku hendus-hendus vagina nya. Vagina nya Siska mulai di basahi oleh lendir-lendir yang melumasi vagina nya yang meleleh keluar. Dan saat itu pula, sampai gak kuatnya..

Siska berbisik..” Kak ajarin Siska donk..??” MAsukin Ya Kak…??dengan meminta.

Tanpa pikir panjang, saya punlangsung menarik kontolku dari mulutnya.

Saya : tapi bakalan sakit sedikit saaat pertamanya..kamu tahan bentar ya ..??bisikku.

Saya buka kedua pahanya dan ku gerakkan-gerakkan jariku ke lubang vagina nya, setelah itu perlahan-lahan kumasukkan kontolku kedalam lubang vaginanya yang masih perawan itu. Susahnya setengah mati pada mulanya karena masih tergolong anak di bawah umur. Dan setelahnya sambil perlahan memasukkan kontolku, mencium bibirnya

“Tahan ya sayanggg….”. “Auuuuh…ouuuh…atitt..”bisiknya.

Kulanjutkan kontolku yang mulai memanjang di dalam vagina nya, beberapa detik kemudian ku gerakkan pantatku sehingga kontolku bergerak maju mundur , tersa betapa nikmatnya Siska akan pengalaman pertamanya.

Saya : Masih sakit gak dek..?

Siska : Udah nggak kok Kak..emmmm….uhh..aaahh…ih…..geli ..

Sekitar 20 menit kami bersetubuh dengan Siska dan sudah mulai mencapai klimaks karena tersa basah dan berlendir di vaginanya.

Siska : saya pingin pipis Kak..?

Saya : jangan di tahan , keluarin aja Siska
Terasa sekali remasan di dalam vagina nya menegang…

”auhhh…uh…..ahh…”

Saya : Nah..Sis,kamu kayaknya sudah ngrasain ejakulasi tuh…?

Dan saya meletakkan tubuhnya Siska di sampingku dan segera aku menarik Nana yang sedang melakukan orgasme sendiri sambil melihat video bokep.

Saya : Sini Na, kamu mau ikut sekalian gak? Tanpa banyak kata,

Nana pun segera menerima ajakkanku dan bergerak mendekatiku. Kudekati dia dan segera kubuka kaki nya dan ku angkat kaki kanan nya dan langsung saja ku hantam dengan kontolku yang masih menegang ke dalam lubang vagian Nana dan nanmpaknya mata nya memejamkan kedap-kedip.

Beberapa lama ku kocok-kocok terus kontolku di dalam lubang vagina Nana, dia mulai merintih-rintih keenakan. Dan saya pun terus menghantamnya lagi sambil ku gelatkan tubuhnya di atas sofa.

Nana : “Uhhh,,,AHh,,,,,Uhhhh,,,,Ahh,,,”

Tiba-tiba tubuhnya melemas, saya pikir sudah keluar banyak dari cairan punya nya Nana. Dan ku gendong dari depan gadis itu dan ku letakkan di bawah. Rupanya Siska sudah berada di belakangku dan menyuruh ku duduk di atas sofa.

Dan Siska mulai duduk di atas pangkuanku dan memasukkan kontolku kedalam lubang vaginanya lagi dengan dibimbing tangannya. Kami pun berganti tempat dan berbagai gaya di tirukannya dalam adegan film bokep itu. Samapi akhirnya Siska membisikkan lagi kalo dia mau keluar lagi…

Saya : Tahan sebentar yach…, saya juga mau keluar.bersamaan yach…

“CROOOTT…CROOOT…CROOOTT…JRUUUOT..”

Dan ku keluarkan cairan sperma yang banyak ke dalam lubang vaginanya dan sisanya aku kocok-kocok lagi dan ku semburkan spermaku lagi di atas perutnya.

Siska : Enak banget ya Kak…hangat deh memek Siska…

Siska : Oiya, Kak..?ini yang namanya sperma cowok ya Kak?

Saya : “Iya”

Sambil ku mencium-cium bibir dan keningnya sambil ku belai tubuhnya. Setelah itu kami pun mandi membersihkan badan bersama-sama sambil ku pegang lagi payudara Siska yang sangat lembut dan putih dengan ukuran yang lumayan dengan gadis seumurannya.

Karena terangsang mereka berdua menyerangku kembali dan memulai permainan baru lagi. Dan mereka pun telah belajar dengan cepat. Selesai . Tunggu cerita selanjutnya yach…

Cerita dewasa, Kumpulan cerita sex, blowjob, handjob, cerita sex dewasa, cerita seks dewasa, tante girang, daun muda, pemerkosaan, cerita seks artis,cerita sex artis, cerita porno artis,cerita hot artis, cerita sex, cerita kenikmatan,cerita bokep, cerita ngentot,cerita hot, bacaan seks, cerita, Kumpulan Cerita Seks, onani dan Masturbasi, cerita seks tante,blog cerita seks, seks,sedarah seks, cerita 17+ tahun,cerita bokep

Ngentot Memek Antar Perawat Dengan Kontol Bokep

Ngentot Memek Antar Perawat Dengan Kontol Bokep 

www.billboardcirebon.com 

billboardmurahcirebon.wordpress.com

www.percetakancirebon.com

www.billboardcirebon.com

Bersenggama Antar Perawat |Pada saat itu, saya yang dapet jadwal jaga tugas sesame perawat yang lebih senior yang bernaman Suster Eliza. Saya disini sebagai suster junior sangat takut dan segan terhadapnya, karena Suster Eliza sangat berkuasa dan sering mengatur para perawat-perawat yang berada di bawahnya.

Cerita Dewasa Bersenggama Antar Perawat

Dan saat itu pada yang dapet jaga tugas hanya kami berdua perawat junior juga yang sedang menemaniku. Tiba-tiba ada suara yang memanggil, ternyata Suster Eliza memanggil dengan senyum-snyum mengarah kepada kami.

“ Dik Yani,. . .”


“ Iya Suster Eliza. . . . “ jawab saya.

Baru kali ini Suster Eliza memanggil saya bersama rekan-rekan dengansebutan yang halus

“Dek. . . .”.

Apalagi dengan panggilan seperti itu, sambil tersenyum wajahnya. Dan saya juga kaget juga sih melihat ekspresi seperti itu karena kadang kadang seperti itu kok. Dan saat sedang bertugas Suster Eliza, menanyakan status para pasien sudah di periksa apa belom dan di periksa suhunya di ruang dahlia itu.

“Baik Suster Eliza”

Saya segera berangkat dengan perintah dan arahannya seperti sapi ompong.

Bersenggama Antar Perawat |Kemudian saya persiapkan alat untuk memeriksa dan segera untuk mengunjungi ruangan pasien di Zona Dahlia. Dengan seperti itu , kadang saya merasa iri juga dengan Suster Eliza karena yang sukanya hanya menyuruh-menyuruh saja dengan menonton acara tv dan melihat cctv sambil duduk-dudukan.

Dengan tugas yang di berikan Suster Eliza kepadaku , akhirnya sudah kelar juga dan pada waktu itu jam sudah menunjukkan 5 sore. Biasanya pada jam ini para perawat untuk beristirahat sejenak dan mandi setelah berkunjung ke ruang pasien pasien. Saya begitu sangat capek, dan beginilah resiko untuk perawat junior.

Dan untuk waktu sebentar saya masuk sebentar ke kamar jaga perawat dan merbahkan tubuh sebentar untuk tiduran sebentar sambil ngaso.

Beberapa menit kemudian Suster Eliza menyusul juga ke kamar rehat para perawat dan juga untuk beristirahat dengan merbhkan tubuhnya di tempat tidur. Beberapa saat itulah Suster Eliza, muali sedikit umtuk Tanya-tanya kepadaku.

“Oiya DIk , adik Yani sudah punya pacar. . ??”Tanya Suster Eliza

“Endak Suster Eliza, sudahh dak punya….”?jawab saya

“Dulu Suster Eliza, waktu sekolah di Akper”

Dan Suster Eliza spertinya tertawa ,

“Lho kenapa Suster Eliza, kok tertawa ada yang lucu kah??”

“Eh.., dulu waktu di asrama pasti sering nonton film bokep sama-sma perawat tho. . ??”Tanya Suster Eliza.

“Lha. . . Suster Eliza kok bisa paham dan tahu??” jawab saya

“ Lha dulu kan , waktu juga masih sekolah saya sama saja dengan Dik Yani”.

Bersenggama Antar Perawat |Kemudian Suster Eliza malah bercerita tentang film porno dengan komplit menceritkan adegan yang seperti ngumpet-ngumpet dulu kemudian memasukkan para cowok nya ke asrama dan berbagai cerita lainnya yang menuyangkut tentang porno.

Dengan tertawa menceritakan walaupun risi di dengar , saya menanggapi dengan sikap malu-malu karena di sanalah kami juga sering melakukan seperti itu. Walaupun saya menjadi tidak nyaman, akan tetapi senang juga mendengarkan hal-hal itu sambil mengingat masa-masa sekolah perawat dulu.

“Dik Yani, apa juga pernah “main” dengan pacarnya?”.

“Belum, Suster Elizabet”.

“Oh, nanti saya ajarin”.

“gimana..??

Mau. .?”

“Baik Suster Elizabet”, jawab saya sebisanya,

Saya pikir itu kan hanya cerita-cerita doank, walaupun saya juga tidak berniatan serius mendapat pelajaran dari Suster Elizabet.

“Oiya Suster Elizabet Saya mandi dulu. . . .”.

“Baik, nanti saya segera nyusul”.

Bersenggama Antar Perawat |Saya mengambil handuk dan masuk ke kamar mandi. Wah, asyik juga, kalau Suster Elizabet mau mandi bersama. Karena dulu waktu di asrama, saya juga sering melakukan mandi berdua dengan teman-teman.

Sebagaimana pula dengan teman-teman lain yang kadang kami juga sering mengagumi dengan lekuk badan dan payudara teman yang lain. Walaupun sering mandi bersama tidak pernah terjadi seperti yang ada adegan porno, sebut saja ?

Adegan Lesbi?

saat saya sedang mandi, mendengar ketukan di pintu.

“haloo. .. Siapa, yaa?”.

“Saya, dik Yani”,

suara Suster Elizabet menyahut. Saya kemudian bukakan pintu kamar mandi, dan dalam keadaan sudah telanjang. Suster Elizabet langsung masuk ke kamar mandi, dan melepas bajunya satu persatu. Saya berhenti mandi dan hanya memandanginya.

www.billboardcirebon.com 

billboardmurahcirebon.wordpress.com

www.percetakancirebon.com

www.billboardcirebon.com


Saya berdebar-debar ingin melihat anggota tubuh Suster Elizabet dan ternyata betul dan nyatalah Suster Elizabet sekarang sudah telanjang pula bersama saya di kamar mandi.

Kulitnya sangat putih mulus, dengan payudaranya agak memal, mungkinsegenggam tangan dan perutnya rata dan rambut vagina yang lebat.

Dibanding kulit saya yang lebih sawo matang dan rambut kemaluan saya yang hanya sedikit sekali, saya iri juga.

“Ada apa dik Yani?”

Suster Elizabet membangunkan lamunan sesaat saya, sambil tersenyum.

“Ndak papa Suster Elizabet ndak ada apa-apa”.

“Oh Iya. .., rambut yang bawah nya kok sedikit yaa”,

Cerita Dewasa Bersenggama Antar Perawat

Bersenggama Antar Perawat |Sambil tangannya menuju ke vagina dan mengelus vagiina saya . Saya kaget dan ada perasaan aneh pada vagina saya ketika tangannya mengelus lembut vagina saya. (saya teringat dulu ketika di asrama, kadang kalau mandi bersama teman yang lain, sering guyonan mengelus vagina teman lain seperti itu, tapi tidak ada rasa apa-apa).

Secara refleks pula saya menarik napas panjang dan menutup mata.

“Kenapa dik Yani,??

“ Nikmat?”

“Enak. .?”

Saya membuka mata dan tersipu malu.

“Oh.., belum pernah yaa”,

Suster Elizabet tersenyum, sambil matanya menyipit memperhatikan saya. Saya juga hanya tersenyum sambil menggigit bibir. Saya ingin Suster Elizabet mengelus vagina saya lagi seperti tadi, kata saya dalam hati.

Bersenggama Antar Perawat |Saya merasa itu terjadi begitu cepat, tiba-tiba Suster Elizabet berjongkok di hadapan saya dan mulai menjilati vagina saya. Saya yang begitu kaget dan keenakan. Sambil berdiri, saya sandarkan punggung saya ke tembok kamar mandi. Saya tidak bisa dan tidak mau menolaknya, saya ingin menikmatinya.

Suster Elizabet sangat ahli menjilati vagina saya, dengan lembut dia membuka lebar paha saya dan membuka pelan-pelan bibir kemaluan luar saya. Saya merasakan sangat nikmat di bawah sana, di kemaluan saya, saat lidah Suster Elizabet menjilat-jilat kemaluan bagian dalam saya dan sungguh nikmat dan nikmat sekali.

Terutama ketika bibirnya yang basah menjilati itil saya. Saya menutup mata menikmatinya, payudara saya juga ikut mengeras, kedua tangan saya meremas bahu Suster Elizabet yang berjongkok di depan saya.
Saya menutup rapat-rapat bibir saya, sambil menggigit kencang bibir saya, nikmat sekali, nikmat sekali.

Hanya napas saya makin lama makin berat, dan makin lama saya makin merasa kemaluan saya makin basah.

“Ooouuuhh..”,

Saya mendesah agak keras, saya merasa melayang dan lupa segala dalam sesaat. Kemaluan saya bagian dalam terasa berdenyut-denyut berkepanjangan, tubuh saya serasa melayang dengan segala rasa yang pernah saya alami. Untuk pertama kalinya saya merasa mulai mengetahui kemaluan saya sendiri dan kenikmatannya yang luar biasa

“Sudah, Dik Yani?” suara Suster Elizabet menyadarkanku.

“Maaf. . . . Suster Elizabet”,

Sambil saya memeluk tubuh telanjang Suster Elizabet yang sudah kembali berdiri di hadapan saya. Saya merasa ingin dibelai dan disayangi, di samping tubuh saya yang mendadak lemas, setelah merasakan puncak orgasme.

“Tidak apa-apa”, Suster Elizabet masih tersenyum.

“Wajar saja, tidak usah khawatir”, Suster Elizabet melanjutkan.

Bersenggama Antar Perawat |Sambil dipeluknya tubuh saya yang juga telanjang. Dia raih kepala saya, dan diciumnya bibir saya dengan lembut, lidahnya juga masuk ke dalam mulut, menjilati lidah saya. Untuk pertama kalinya pula saya merasakan ciuman dari seorang wanita, apalagi wanita yang usiany ajauh dengan saya dan berpengalaman seperti Suster Elizabet.

Ternyata lebih nikmat dan halus, dibanding ketika pertama kalinya saya merasakan ciuman dari seorang cowok.

“Ayo dik, buruan mandinya”.

“Nanti malam giliran saya ya”,

Bersenggama Antar Perawat |Dan Suster Elizabet tersenyum penuh arti pada saya dan mengangguk pelan, dan ingin malam itu segera datang. Malam telah tiba, setelah tugas-tugas sebagai perawat telah selesai, di kamar tidur perawat saya belajar untuk melayani Suster Elizabet, ternyata ada sensasi yang berbeda dan indah sekali.

Sungguh hari itu, sore dan malam yang mengenang. Sejak saat itulah pula, Suster Elizabet menjadi panutan saya. Saya selalu menunggu waktu-waktu tugas bersama lagi dengan Suster Elizabet dan kencan-kencan kami lainnya di luar jam dinas Rumah Sakit.
Sekian

Sexgairah |Cerita dewasa, Kumpulan cerita sex, Blowjob, handjob, Cerita sex dewasa, Cerita seks dewasa, Tante girang, Daun muda, Pemerkosaan, Cerita seks artis,Cerita sex artis, Cerita porno artis, Cerita hot artis, Cerita sex, Cerita kenikmatan,Cerita bokep, Cerita ngentot,Cerita hot, Bacaan seks, Cerita, Kumpulan Cerita Seks, Onani dan Masturbasi, Cerita seks tante,blog cerita seks, Seks,sedarah seks, cerita 17+ tahun,cerita bokep.

www.billboardcirebon.com 

billboardmurahcirebon.wordpress.com

www.percetakancirebon.com

www.billboardcirebon.com

Negntot Kontol Sex Ponakan Yang Lugu Memek Bokep

Negntot Kontol Sex Ponakan Yang Lugu Memek Bokep 

www.billboardcirebon.com 

billboardmurahcirebon.wordpress.com

www.percetakancirebon.com

www.billboardcirebon.com

Sex Ponakan Yang Lugu | Kenalin saya Nining, tempat tinggal di Malang, Jawatimur. Saya yang sekarang tinggal bersama keponakan saya yang masih duduk dibangku SMP sementara saya sudah di bangku kuliah.

Adik sepupu saya tinggal bersama untuk menemani saya di rumah. Karena bokap nyokap saya yang sibuk kerja di luar jawa, lebih tepatnya di Bali untuk mengerjakan proyek. Selain itu adik sepupu saya yang bernama Rivan sengaja dititipkan orang tua nya yang dari Solo untuk menempuh pendidikan SMP di Malang saja.

Cerita Dewasa Sex Ponakan Yang Lugu

Nah, awal ceritanya, entah tanggal berapa ??

Saya agak lupa untuk mengingatnya. Sehabisnya pulang dari aktifitas kampus , saya langsung beres beres rumah karena di rumah tidak ada yang mengurusi selain saya sendiri , terhitung saya anak yang mandiri. Kayak hari-hari biasanya habis beres-beres rumah terasa pegel-pegel sekali nih badan. Kalo pegal begini, biasa nya saya tinggal panggil tukang pijit dan berhubung tukang pijitnya lagi banyak langganan terpaksa aku menyuruh adik sepupuku yang berama Rivan untuk segera memijatku. Karena badanku sudah sangat pegal sekali.

Lalu ku panggil lah si Rivan dan mendekat, mumpung dia masih di rumah dan belom punya aktifitas pada sore hari. Rivan pun menuruti apa yang kusuruh. Dengan posisi tubuh ku yang sudah tergeletak kecapean karena beres-beres rumah tadi, Rivan pun saya suruh untuk mijitin tubuhku.

Kemudian saya tiduran di atas sofa depan ruang tv dan Rivan mulai memijitku secara perlahan-lahan. Ternyata enak juga pijitannya Rivan, dengan pijitan yang bertenaga.

Tangannya kuat sekali untuk menekan nekan tubuh saya ini. Lumayan itung –itung utang budi ke saya karena saya yang beres-beres sendiri.

“ Rivan . . .haduhh. . .pijitannnya agak pelan sedikit duoonk??”

kok mijitnya miring kesana kemari ..??

yang urut ya Rivan??” rontaku kesakitan sedikit.

“ Lha kakak , posisi nya gak enak kok ??

Rivan kan jadi kesusahan ??” jawab sepupu ku.

“ Oiya , kamu tindih langsung aja paha kakak ,biar kamu lebih enakan posisinya mijitin kakak??”ucap saya.

“Hmm…lah gimana oooo kak Nining..??” jawab Rivan.

“ Hmmm..kok gimana ???

langsung aja tindih paha Kakak dari atas kamu ya Van?” jawab saya.

“ Iya ,Kak . Tapi Rivan , , ,, ??”

“ Heleeeeh. . .gak usah pake tapi deh??” jawab saya.

“ Biasanya kan juga begitu dek . .. Ayo Dek Rivan??”

Sex Ponakan Yang Lugu | Kemudian saya segera tarik tangannya dan memaksa Rivan untuk menindih pahaku dari atas karena kalo memijit dari arah samping terasa gak enak dan nyeri seperti biasanya kalo memijit saya dari arah samping.

Lalu Rivan akhirnya mau dan duduk menindih kedua pahaku belakang deket bokong sebagai  pangkuannya.

Lalu mulai lah Rivan memijat seluruh punggungku yang agak kaku ini. Namun , yang saya rasakan saat memijat kok , tangan nya sedikit gemetaran ya ??

saya jadi heran ??

makin kelamaan , saya makin geli dan duduk nya Rivan sedikit gemeteran dan tak karuan dan nafasnya agak terengah –engah.

“ Heeey…kamu kenapa dik Rivan??

Cerita Dewasa Sex Ponakan Yang Lugu

Lagi sakit atau gimana??” tanya saya.

“ Gak kok Kak??”

Namun dengan duduk yang tak karuan nyaman nya, kadang geser ke kiri dan ke kanan. Sementara bokongnya kelihatannya tidak di tempelkan ke arah bokongku, dan bokongnya sedikit mengangkat. Terus saya menyuruh nya buat pindah tempat dan posisi.

Lalu saya segera bangun dan duduk berdampingan mendekati. Mau menanyakan saja .

“ Kamu kenapa tho Dik Rivan??”

“ Itu bokongmu kok kamu angkat, memang kenapa??

Ko gak seperti biasanya ???

apa udunan kamu ?”

dengan tangan yang mencubit bokongnya.

“Dak papa kok Kak Nining….?” Ucapnya

sambil menghindar dari cubitan tanganku.

Eh , malah tanganku yang tersenggol ke celananya bagian selakangan yang sepertinya sedikit menonjol pada bagian celana di daerah situ. Dengan melihat itu, seperti rasanya timbul rasa penasaranku dan rasa isengku.

Karena Rivan kalau main masih kayak anak SD aja , asal sesukanya sendiri dan ngawur.

“ Lhoooh. . .lhooh. . .Lhoooh itu celana mu napa tho dek Rivan….??” Ucapku .

“ kok menonjol begitu ..??”

Mendengar ucapanku speeti itu , dek Rivan sepertinya malu dan memerah mukanya. Kemudian dia berdiri dan menghindar dari saya, namun segera saya tahan dan saya tarik tangannya untuk duduk saja. kemudian tangan saya mengarah pada celananya dan menggerayanginya.

Lalu saya raba dan sentuh pada benjolan itu.

“uh…jangan Kak Ning. . .Rivan malu…” jawabnya.

Hahaha. …. .dasarnya saya yang pingin dan nakal, lalu saya sedikit ancam dan sambil melotot. Lalu Rivan diam seketika dan tanganku segera beranjak memegang benjolan tersebut. Heran saya di buatnya, lalu saya buka resleting celana nya dan segera saya tarik barangnya yang sudah keras dan

WOOOOOOOW….

www.billboardcirebon.com 

billboardmurahcirebon.wordpress.com

www.percetakancirebon.com

www.billboardcirebon.com


Sex Ponakan Yang Lugu | Ternyata nanmpak kontol yang besar dari balik celananya Dik Rivan. Baru sekarang dan kesampaian bisa melihat dan memegang kontol adik sepupu saya sendiri. Meskipun dengan kontol yang masih belom di sunat sepertinya ukurannya sama seperti yang sudah di sunat kebayakan.

Dengan ukuran yang gede dan panjang membuat saya geleng geleng kepala. Di samping itu Rivan hanya diam saja dan tertunduk malu , ntah gimana perasaan nya saat aku memegangi kontolnya. Namun saya cuek cuek saja dan secara perlahan lahan kemudian saya elus-elus kontolnya Dek Rivan. Lalu dia mengerang keenakan dan semakin mengeras saja kontolnya, sampe sampe urat dari kontol nya sudah terlihat mau keluar.

Terdengar Dek Rivan mendesah lagi yang tak bisa di tahan. Kemudian saya urut-urut saja dan saya remas-remas sambil pijit-pijit kepala kontolnya yang merekah itu , tertutup sama selaput pembungkus kepala kontol. Dek RIvan lalu mendesah,

“Ah. . . .Uhhh. . “

Cerita Dewasa Sex Ponakan Yang Lugu

Saya mainkan dan saya genggam kencang kontolnya Dek Rivan dan mulai saya gerakin kocokan kocokan secara perlahan dan lembut.

Makin lama saya gerakan semakin cepat, lalu badan dek Rivan ikut menggeliat and menegang, dengan kepalanya mengangkat ke atas. Dan menggerang lagi. . .

“AAAAAHHH……..”

Semakin kencang kontol Rivan saya kocok, semakin menggeliat badan Rivan membuat saya tersenyum geli melihatnya. Sampai erangan Rivan makin mengeras,

“Ah. . .Uh. . . .”

Dan badannya makin menggeliat, hingga mungkin sudah tak tahan…,

lalu dik Rivan memeluk saya dengan erat. Mulanya saya kaget akan reaksinya, tapi saya biarkan saja, karena ke asyikan mengocok kontol Rivan . Rupanya Rivan sudah semakin menggeliat, hingga tangannya entah sadar atau tidak ikut menggeliat juga, meraba tubuh dan bukit kembar saya.

“Aduh. . . Dik Rivan …, kenapa..???” tegur saya,

sambil tetap mengocok kontol Rivan,

 “Ah. . .Uh. . ...”

Hanya itu yang Rivan ucapkan. Sementara tangannya meremas-remas payudara ku, dan remasannya yang kuat membuatku merasakan sensasi yang lain.

Dan saya biarkan saja Rivan meremas payudara ku, lalu dia juga menyingkap baju kaos yang saya kenakan sehingga kelihatan BH saya dan meremas remas payudara ku lagi hingga keluar dari BH .

“Acchh…, accchh” erang Rivan,

Sex Ponakan Yang Lugu | Saya mulai merasakan kenikmatan tersendiri pada saat payudaraku tidak terbungkus BH diremas oleh tangan Rivan dengan kuat, sedangkan kontolnya tetap saja saya mainkan dan saya kocok-kocok. Entah naluri apa yang ada pada Rivan, hingga dia nekat menyosor payudaraku dan menghisap putting saya layaknya anak bayi yang sedang menyusu ibunya.

“Aduh…, Rivan …, aduhh”

Hanya itu yang mampu say ucapkan. Dan payudaraku mulai mengeras, keduanya di hisap dan di kulum secara bergantian oleh Dik Rivan . Saya juga mulai menggeliat, saya tarik kepala Dik Rivan dari payudara, lalu saya dekatkan ke wajah. Saya cium bibirnya dengan nafsu yang muncul secara tiba-tiba dan Dik Rivan balas mencium.

Cerita Dewasa Sex Ponakan Yang Lugu

Bibir kami berdua saling memagut, lidah bertemu lidah saling mengadu dan menjilati satu sama lain. Tangan Dik Rivan menggerayangi tubuh saya untuk melepaskan baju dan BH. Sehingga sekarang saya bugil sebatas dada.

Saya lepaskan juga baju yang dipakai Dik Rivan, dan segera saya pelorotkan celananya sehingga Rivan bugil tanpa sehelai kain yang menutupinya.

Kembali k saya kocok kontolnya, sedangkan Rivan kembali menyosor payudara yang sudah keras membukit dan memuncak. Perlahan tangan Rivan menelusuri celana saya lalu menyelusup masuk ke dalam nya,

“Oh. . . Ah. . .. Aucchh…, Auccchh”,

Sex Ponakan Yang Lugu | Saya dan Rivan terus mengerang dan menggelinjang. Tangan Rivan menyelusup ke dalam CD saya , lalu mengusap-ngusap memek saya.

“Auuuu. . .Aduuuhh…, Rivan ..” erangku,

Sementara jarinya mulai memasukkan ke dalam memek yang mulai saya rasakan sedikit basah, dan Rivan mempermainkan jarinya di dalam memek.

“Accchh…, aduuuhh…, acccchh..”.

Tak tahan lagi, Rivan menarik lepas rok dan celana dalamku, hingga akhirnya saya kini telanjang bulat. Kemudian Rivan mencium bibirku dan saya tetap mengocok kontolnya, sedangkan jarinya bermain di dalam memek.

“Auuuhh..Ahhh. . .. Oh… . . ”

Hanya erangan tertahan karena tersumbat bibir Rivan yang keluar dari mulut saya. Kemudian Rivan berhenti menciumku, lalu dia mengambil posisi menindih tubuhku dan saya membiarkan saja apa yang akan dilakukan Dik RIvan.

Karena kenikmatan itu sudah mulai terasa mengaliri pembuluh darah dan tiba-tiba saya rasakan sakit yang teramat sangat di selangkangan.

“AH. . . . Ohhh. . . Aaccccchh…”

“Rivan .., apa yang kau lakukan..”, tanyaku.

Tapi sudah terlanjur dan terlambat, rupanya Rivan sudah memasukkan batang kontolnya ke dalam memek saya, dan seperti tidak mendengarkan pertanyaanku.

Rivan mulai mengoyang batang kontol nya naik turun dalam memek yang semakin berlendir yang mengalir membasahi memekku.

“Auuuh. . . Auuccchh…, Rivan …, aduuhh Rivan ..”, erangku.

Badanku semakin menggelinjang, saya jepit badan Rivan dengan kedua kakiku sementara tanganku memeluk erat dan sedikit mencakar dengan kuku saya di bagian punggung dik Rivan..

Semakin kencang goyangan kontol Rivan dan semakin keras pula erangan kami berdua.

“Aaaaahh. . . UUUhh,,,,,Accch…, OOuuuh. ..” Dan akhirnya saya rasakan sesuatu yang sangat nikmat yang terdorong dari dalam…, dan erangan panjang saya dan Rivan,

“AAaahh………….”.

Cerita Dewasa Sex Ponakan Yang Lugu

Sex Ponakan Yang Lugu | Secara bersamaan semprotan air pejuh Rivan muncrat di dalam memek saya dan semburan air maniku yang menciptakan kenikmatan yang tak pernah saya rasakan dan terbayangkan sebelumnya. Rivan menarik keluar batang kontolnya, lalu berbaring di samping.

Kami berdua saling bertatapan, seperti ada penyesalan tentang apa yang telah terjadi, akan tetapi rupanya nafsu kami berdua lebih kuat lagi. Lalu saya raih kembali dan saya dekatkan wajahku ke wajah Rivan, kami lalu berciuman lagi dan saling melumat.

Kemudian saya pegang erat batang kontol Dik Rivan, sehingga kembali menegang dan kembali lagi kami melakukan hubungan badan tersebut hingga beberapa kali.

Dan pada hari ini saya dan Rivan, bila ada kesempatan masih mencuri waktu dan tempat untuk melakukan hubungan badan, karena mengejar kenikmatan yang sungguh luar biasa, kadang di kamar saya ,atau pun di kamar Dik Rivan, kadang kadang di ruang dapur juga. Itulah sebagian cerita seks saya, yang saya ceritakan. Tunggu cerita saya selanjutnya.
Sekian.

www.billboardcirebon.com 

billboardmurahcirebon.wordpress.com

www.percetakancirebon.com

www.billboardcirebon.com

Ngentot Seks Kontol Degan MEmek Anak SMP Seks Bokep

Ngentot Seks Kontol Degan MEmek Anak SMP Seks Bokep

www.billboardcirebon.com 

billboardmurahcirebon.wordpress.com

www.percetakancirebon.com

www.billboardcirebon.com

Aah bodo gileee , gimananya pikir nanti aja deh ! Paling aku beliin obat anti hamil aja di apotik” pikirku gampang.

“AAaahhh…..Om..Eliiizzz dah gakk kuat naahhaan laaggi nnihh..!” rintih si Eliz yang kali ini hampir gak kedengaran.

“ Iya Elizz..Om jg dah gak tahan nih…”

terus aku genjot… Gak lama kemudian….

“ Oooohhhh…”

Ngihik Sama Anak SMP | Aku yang mau tarik kontolku namun kaki si Eliz malah ngejepit pinggul aku, rupanya dia jg klimaks…

”OOuuoohhhhh…Ssshhh…!” kontan aja aku gak bisa ngapa2in…

“ Ccrrrroooottttt…Ccccrrrooootttt…Cccrrrroooootttt….”

Pejuhku dah keluar duluan, ya udah tanggung kemudian aku terobos lagi ke memek-nya si Eliz….

“ Croooootttt…Crroottt…. Ccrooott…”

busyet kayaknya memek-nya si Eliz banjir dengan air pejuhku. Nafas aku udah berat dan ngos-ngosan banget sambil tiduran disamping Eliz. Aku belai rambutnya sesekali aku raba lagi payudaranya…

“Elizz, kamu gak pa2 kan?” tanyaku

“Gak pa2 Om ! Eenak jg sih “ Namun memeknya Eliz agak perih nih Om. .”

“ Ntar gak usah bilang sama Ibu ya Om!” jawab Eliz

“ Iya ”

“ Kalau kamu mau kayak gini lagi, tinggal bilang sama Om ya Liz !” kataku

“ Iya om…kalo besok bisa gak om?” jawabnya polos….

busyet nih anak, udah ketagihan dan ke’enakan rupanya… Setelah pake baju lagi si Eliz ketiduran dikamarku …
Ngentot Seks Kontol Degan MEmek Anak SMP Seks Bokep
Ngihik Sama Anak SMP | Di tahun 2008 ,aku yang bekerja di perusahaan swasta di semarang. Aku yang dapet tugas dari pimpinan untuk mengisi di wilayah pekalongan.

Busett… gila bener , aku yang berpikiran untuk di pindahkan tapi tanpa uang tambahan pindah ke kota lain. Info dari temen-temen kalo di pekalongan kantor cabang nya kecil dan berantakan. Pikiranku terus aku mau tinggal dimana, tanpa uang kos pula. Dan pimpinan yang berkata kepadaku , aku hanya di tugaskan paling lama 3 bulan saja di pekalongan.

 Cerita Dewasa Ngihik Sama Anak SMP


Waduuhhh…saya yang di semarang langsung bisa tinggal di rumah sendiri, tanpa biaya tambahan. Dan saat ini aku yang akan di tugaskan tanpa uang tambahan pula..

Buseet ! ! ! ! Apa di kata , aku mengiyakan saja perintah dari pimpinan dari pada aku kena pecat bisa boro-boro, cari kerjaan lagi sulit-sulitnya masalahnya.

Oke !!

Ke esokan harinya aku langsung meluncur dengan kendaraan pribadi, sepeda motoran. Sesampainya di kota pekalongan aku mencoba tengok sebentar saat melewatinya dan ingin tau juga untuk keadaan kantor cabang di pekalongan itu seperti apa , karena aku belom pernah melihat kondisi di kantor cabang pekalongan.

Aku muter-muter aja di daerah pekalongan utnuk mencari tempat kos yang berdekatan dengan kantor cabangku dan aku mendapat arahan teman sekantorku untuk mencari tempat kos yang nyaman. Karena aku juga punya temen yang berdomisili Pekalongan , jadi sedikit terbantu lah. Kemudian saya menemukan tempat kos dari arahan temen aku.

Tempat kosnya kok kayak gini ya ???

kayak rumah .??tanyaku .

“ Memang , tapi jangan di lihat dari bentuk rumahnya ??pemilik rumahnya kenal baik sama saya lho. .!!

Rumah tempat tinggal Mbak Susan ini sangat nyaman juga lho dan suaminya bekerja di perhutani dan Mbak Susan ini sudah punya anak 2 perempuan. Mbak Susan yang bekerja sendiri dan punya toko deket pasar Setono.

Sebelum Mbak Susan pergi ke toko , dia berpesan :


“Oke kamu tinggal disini saja , anggaplah ini rumahmu sendiri”.

“Terima kasih mabk Susan” jawabku.

“ Oiya ini anakku, Eliz masih kelas 2 smp dan sedikit bongsor. Yang pertama sudah kuliah di purwakarta ” ucap Mbak Susan.

Ngihik Sama Anak SMP | Buseett. . .mantep benenr bleehh. . .aku lihat Eliz yangn masih berumuran masih muda tapi sudah berbadan semok gini ya ??

Bahenol banget dari atas ampe bawah udah di kasih bemper semua, biar nabrak nya aman kali ya…. 1 bulan sudah berlalu , aku yang tinggal di rumahnya mbak Susan , setiap kali kalo aku sedang balik kerja sering kali melihat Eliz yang sedang lonjoran sambil nonton tv dan mengemil. Dan kadang kadang Eliz juga bertanya ke aku,

“ Baru pulang ya Om..??”

“ Wah lembur teru nih Om. . ?”

 Dan aku menjawab seadanya.

“ Iya, Liz. . .lumayan capek hari ini..?” ucapku

“ Oiya , Ibu kamu kemana Liz. . ??tanyaku .

“ Belom pulang ya… ?”

“ Mungkin sebentar lagi OM.. ?” jawabnya.

Aku yang selalu memperhatikan tubuh Eliz yang sedang mengenakan rok mini, di samping gitu lonjorannya se enak nya lagi!! Sehingga terlihat jelas dengan paha yang mulus putih dan Eliz juga sangat cuek cuek saja.

Hmmmmm….bikin tambah gemems aku. Kadang kala Eliz juga suka masuk kamar nyamperin aku, dan sering tanya-tanya masalah kerjaan dan kadang pula juga minta bantuan untuk mengerjakan PR nya. Dengan perasaan risih kalo Eliz masuk ke kamar ku dan sepertinya Mbak Susan dan suaminya biasa biasa aja tuh, tau kalo Eliz suka maen di kamar ku . yauda tapi gak ada masalah kalo gitu !!

Dan Mbak Susan malah kadang nyuruh Eliz buat nemenin aku ngobrol atau gak sering bantu beresin berkas-berkas ku. Saat itu aku ijin pulang dari kantor cabang kisaran jam 12.30 siang. Karena semalam aku lembur ampe pagi.

Tapi sebelumnya tugasku sudah aku beresin semua. Dan aku masih ngantuk banget brooww.. Setibanya sampai di tempat kossan , kok sepi banget ya rumahnya??

Ngihik Sama Anak SMP | Pada kemana nih..kok gak kelihatan. Waktu aku buka pintu…eh ada si Eliz seperti biasa yang sedang nonton tv sambil tiduran disofa… Dengan rok mini andalannya & kaos ketat… Buseeett. . .!!

 Cerita Dewasa Ngihik Sama Anak SMP

Semok banget…!

“ lho udah pulang ya Om ! ” tanya Eliz..

” Iya nih ..mungkin Om kecapekan kemarin” jawabku singkat. Aku langsung aja menuju ke kamar buat ganti baju.

“ Om. .Om. . .mau makan sekarang gak Om?” tanya Eliz depan pintu kamar.

“ Oiya , Nanti aja deh kalo makan nya. .. ”

“ Eh ,bikinin es sirup buat om aja deh..?” jawabku

Beberapa menit kemudian . .

“ Ini Om Es sirup nya. . !!!

“ Mau Eliz pijitin sekalian gak OM. . .?” tanyanya polos

Beruntung banget aku…

“ heheehe. . .boleh jg nih…” pikir mesum ku.

Lalu Eliz pun segera berbincang-bincang dan menanyakan ,

“ Om udah punya pacar belum sih. .?”

“ Kok Eliz gak pernah ngobrol lewat telpon dan rencana mau nyamperi pacar om??”

“ Udah , tapi di a juga kerja Di Semarang” jawabku singkat.

“Kalo kamu udah pacaran belom Liz?” tanyaku

“ Ya gitu deh…ada temen satu sekolah, tapi kalo mo kesini malu dan gak berani Om. . .gak boleh sama Ibu”

“ Kalau ketahuan sama Ibu, ntar bisa marah marah !!”

“ Pacar Eliz genit , suka minta di ciumin terus !!” jawabanya .

“Ohh. . lha kok bisa gitu ??

kan enak di cium sama Pacar Eliz??”celotehku.

“ iya juga sih Om. ..tapi Eliz gak bisa ciuman pake bibir”ucap Eliz.

“ lha kenapa ??

masa gak bisa sih??”

“ Mau Om ajarin yang lebih enak gak eliz??”

“ hehehehe..”

“ Hmm…gimana Om??

Gimana sih Om?? Tanya polos.

“ bener ya Om ajarin dikit , tapi ingat jangan bilang ke Ibu ya??

 Cerita Dewasa Ngihik Sama Anak SMP

Terus jangan marah kalo Om keterusan Eliz…” ucapku.

“ Oke deh . Om tenang saja ??”jawab Eliz

“ Bujuuuuk Buseeet. . .kena juga nih gadis kecil bertubuh semok”

Yang biasanya tiap harinya, aku hanya bisa memandangi bagian tubuhnya yang semok aja dan sekarang kini bisa kuraba-raba dan kurasakan. Rejeki gak kemana bung. . . . Kebeneran lingkungan di rumhanya lagi sepi, hanya ada aku dan Eliz.

www.billboardcirebon.com 

billboardmurahcirebon.wordpress.com

www.percetakancirebon.com

www.billboardcirebon.com


Ngihik Sama Anak SMP | Aku langsung saja memulai menhgajari untuk bercipokan dengan pemanasan dulu .kemudian aku pegangi pipinya yang lembut nan kenyal halus terus aku langsung libas bibirnya yang seksi. Aku kulum bibirnya yang seksi itu, sperti kue aci . lembut kenyal –kenyal. Saat aku melihat mata Eliz nampak merem melek yang tadinya bibirnya tertutup yang sekarang sudah sedikit membuka. Ketika sudah terbuka aku segera mainkan lidah dan terus aku jilati dengan lidahku , mirip mencicipi es krim jilat jilat gitu deh. .

“ ya begitu lah dek Eliz kalo sedang berciuman bibir” ucapku dan berharap lebih.

“ lho kayak gitu aja ya Om…??

” kirain lebih Om..??” jawabnya.

“ sebebtulnya ada lagi dek Eliz yang lebih nikamt dan dasyatt??”

“ kamu mau ..?”

“ boleh juga Om ..?”jawab Eliz

“ oke , sekarang kamu tiduran aja sini ..?”jawabku .

Setelah eliz sudah tidur dengan posisi yang enak dan nyaman , aku segera menyambar lagi bibir Eliz. Dan tangan ku juga ikutan menyambar tak tinggal diam. Payudara Eliz yang montok dan kenyal sangat terasa seklai di genggaman tanganku dan kemudian tanganku segera menyusuri ke arah paha yang seksi dengan roknya. Lalu aku mencium ulang kearah bibirnya dan menyusuri kea rah bagian lehernya dan bagian telinga nya yang bersih putih. Aku hajar abis abisan. .

“ Om geliii om, ,, , , ,”ucap Eliz

“ Mhhhhh. .. . .”

Kemudian payudara Eliz aku remas-remas habis-habisan sampai tak ada ampun. Tanganku langsung mengarah ke dalam payudara yang masih tertutup bajunya.

Ngihik Sama Anak SMP | WAuuuuuw. . .pucuknya dah bangun dan sudah mengeras menjulang kencang sekali puting susunya. Langsung aja aku plintir –plintir dengan lembut putingnya di kanan dan di kiri .

“ MHhh. . … . Uhhh..Om. . …” ucap Eliz

Seketika aku sosor langsung puitng susunya satu persatu punya Eliz, dan kemudian dengan gak tahan nya kegelian yang dia rasakan , Eliz menjambak rambutku yang bertanda sedang horny. . . Lalu tanganku segera menjelajah ke arah selakangan nya Eliz. .

Woow. ..tenyata masih polos , belom ada rambut rambutnya memeknya dan sudah mulai becek berlendir memeknya. aku segera mengelus-ngelus klitorisnya, wahh. . . ..masih original ternyata dan lalu aku segera pelorotin CD nya yang berwarna putih .

“ uh. . .jangan lah Om,Eliz malu . . .” ucapnya.

“ gak apa apa kok dek Eliz…nanti kamu juga tau kok dek Eliz. .?”

Kemudian sengaja aku buka baju dan roknya, tanpa menanyakan langsung ke Eliz , aku sosor saja dan menjilati memeknya yagn sudah berlendir dan becek …!!

Wangi nya , aroma khas. . .bingiiiit. .!!

“sshhhhhh…ahhhhhhh…geli Om!”

“ Ssssshhhhhh…ooohhhhhh AHhhhhhh….!”

rintih Eliz warna memeknya yang masih merah, makin nambah bersemangat aku dan ku jilat terus sampe kedalem2nya Tiba2 kaki si Eliz ngejepit kepala ku…

”Hhmhhhhhhh…sssshhhhhhh…ohhhhhh…!”

cuma itu yg keluar dari mulut si Eliz sambil ngangkat pantat sedikit tanda klimaks…

Ngihik Sama Anak SMP | Gak pake nunggu langsung , segera aku jilat habis cairan putih khas moci memek si Eliz…..gurih guriih nyooi !!

“ Ada apa dek Eliz???

” Kenapa dek ELiz?”

“ Gimana rasanya?”

“ Mau lg dak?” tanyaku

“ Pengen kencing sih Om. . .!”

“habis gak kuat nahannya!”

“ Udah yah Om geli banget sih…” jawab Eliz

“ Coba sekali lagi ini deh ya….yg ini lain lagi ELiz !” kataku sambil tiduran disampinya.

“ Yang lain lagi gimana sih Om? tanya Eliz penasaran

“ Coba kamu tiduran aja ya. . !” jawabku

Eliz nurut aja dan tiduran…terus aku renggangin kakinya.. waduh..memeknya si Eliz imut banget, itu yg bikin aku gak tahan dan semakin bernafsu. Aku gak mau nglewatin buat nyodok memek orisinil kayak gini nih….

 Cerita Dewasa Ngihik Sama Anak SMP

aku buka celanaku…si Eliz melongo lihat aku gak pake celana…tapi dia gak bisa ngomong apa2 lagi, kepalang tanggung kali…kaki kiri si Eliz aku angkat n aku taruh di pundak…trus aku arahkan kontolku ke memeknya Eliz… Busyet…kenceng banget….

“ Auuu. . . aaah. . . sakit Om….”

“ Pelan2 aja ya..ssshhhhhh. . … !”rintih si Eliz.

Aku berkeringat sangat deras dan terlalu semangatnya…. Kemudian aku sodok lg, masih belum bisa si Eliz melenguh lg….

“ Mmmmmhhhh…sssshhhhhh…aaahhhhh!” aku tarik lg etrus aku sodok lg sampe bener masuk e memek-nya si Eliz….

”Bbleeeeessssss….Jluuuub. . .”

Sampe kerasa banget ngedobrak memek si Eliz.

“ Aaaaahhhhh….Aaaahhhhh….Ssssshhhhhhh….Ooooohhhh” si Eliz ngejerit sedikit langsung aja aku tutup mulutnya pake tangan sambil tidak lupa genjoooootttttt teruussssss….!!!

Ngihik Sama Anak SMP | Buset dah . . .gile bener….lubang memek si Eliz bener2 sempit bingit. .. ! Aku sodok dengan kontolku kayaknya gak muat sekali….terus aku lihat ada bercak warna merah agak pink yg nempel di kontolku …. Sorry Eliz, apakah kamu masih virgin???”

Otomatis ngeseks sama pemula begini bikin aku yang repot… Setelah aku genjot diberbagai posisi si Eliz cuma bisa melenguh sambil megangin tangan aku atau bantal yang di sampingnya… Bibirnya selalu digigit matanya merem melek…

tapi aku dah gak peduli….lalu si Eliz ngangkat pantatnya lagi pahanya coba ngejepit badan aku.

“ Sssshhhhhh…Ooooohhhhh…Om. . .”

“ Elizzzz. … gaaaak taaaahhhann laaaggi.. “

“ Hhhhmmhhhhhh……Aaaahhhhh !”

Dan lagi-lagi si Eliz muncrat ke kontolku yang berlumuran sama lendir punya Eliz . Kemudian aku cabut dulu…

“Sedot lagi boleh…..”

“Wwaduh…”

Dan sekarang aku melihat memeknya si Eliz ada lobangnya… sudah menganga lagi… !!

Hmmmph. . . setelah itu aku sodok lg, kali ini gak susah banget kayak yg pertama, namun sekarang aku pake gaya nungging dan gak lama si Eliz dah gak tahan lg…..

muncrat. . .

Terus aku suruh dia telentang lagi dan kali ini misionaris style, yg pasti penetrasi ke dalam memek Eliz dan aku gak mau lama2 lagi kasihan jg si Eliz… sambil aku genjot tangan aku ngeremes nenen & pentilnya si Eliz, terus aku isep. si Eliz dah gak bs ngapa2in lg selain

“AAaahhhhh…..Oooohhhhhh…Ssssssshhhhhhh…Mmmmmhhhhhhh”

Gak lama setelah itu kontolku terasa mau klimaks….

genjotan semakin aku cepetin dikit…tapi tiba2 si Eliz ngejepit badan aku lg…

waduh…bisa2 klimaks bareng nih..tp kalo muncrat didalem bisa wasalam….!!

Aah bodo gileee , gimananya pikir nanti aja deh ! Paling aku beliin obat anti hamil aja di apotik” pikirku gampang.

“AAaahhh…..Om..Eliiizzz dah gakk kuat naahhaan laaggi nnihh..!” rintih si Eliz yang kali ini hampir gak kedengaran.

“ Iya Elizz..Om jg dah gak tahan nih…”

terus aku genjot… Gak lama kemudian….

“ Oooohhhh…”

Ngihik Sama Anak SMP | Aku yang mau tarik kontolku namun kaki si Eliz malah ngejepit pinggul aku, rupanya dia jg klimaks…

”OOuuoohhhhh…Ssshhh…!” kontan aja aku gak bisa ngapa2in…

“ Ccrrrroooottttt…Ccccrrrooootttt…Cccrrrroooootttt….”

Pejuhku dah keluar duluan, ya udah tanggung kemudian aku terobos lagi ke memek-nya si Eliz….

“ Croooootttt…Crroottt…. Ccrooott…”

busyet kayaknya memek-nya si Eliz banjir dengan air pejuhku. Nafas aku udah berat dan ngos-ngosan banget sambil tiduran disamping Eliz. Aku belai rambutnya sesekali aku raba lagi payudaranya…

“Elizz, kamu gak pa2 kan?” tanyaku

“Gak pa2 Om ! Eenak jg sih “ Namun memeknya Eliz agak perih nih Om. .”

“ Ntar gak usah bilang sama Ibu ya Om!” jawab Eliz

“ Iya ”

“ Kalau kamu mau kayak gini lagi, tinggal bilang sama Om ya Liz !” kataku

“ Iya om…kalo besok bisa gak om?” jawabnya polos….

busyet nih anak, udah ketagihan dan ke’enakan rupanya… Setelah pake baju lagi si Eliz ketiduran dikamarku …
Ngentot Seks Kontol Degan MEmek Anak SMP Seks Bokep


“ Waduh gimana nih klo ibunya datang?”

Ngihik Sama Anak SMP | Setelah aku beresin kamar aku langsung aja ke ruang tamu nonton tv sambil tiduran…badan ku terasa capek banget tapi kok gak bisa tidur lagi. Dah agak sorean, Mbak Susan kemudian datang…

Dan dia heran aku tiduran di sofa…

” Tumben dah pulang dek?”
“ Kok tiduran disofa?” tanya mbak susan .

“ Iya nih mbak, td saya ijin pulang kantor, waktu tiba di rumah si Eliz lagi tiduran tuh dikamar sambil denger MP3” jawabku datar.

“ Biar aja deh mbak Susan , biar saya tiduran disofa dulu” tambahku sama Mbak Susan. Lancar……!!

Dan gak ada masalah….sejak itu selama aku di Pekalongan kebutuhan buat kontolku jd mudah dan murah meriah. . .

Malahan si Eliz suka diem-diem tidur dikamar aku sampe pagi yang pasti aku hajar dulu keplek keplek. Sekian.

Sexgairah |Cerita dewasa, Kumpulan cerita sex, Blowjob, handjob, Cerita sex dewasa, Cerita seks dewasa, Tante girang, Daun muda, Pemerkosaan, Cerita seks artis,Cerita sex artis, Cerita porno artis, Cerita hot artis, Cerita sex, Cerita kenikmatan,Cerita bokep, Cerita ngentot,Cerita hot, Bacaan seks, Cerita, Kumpulan Cerita Seks, Onani dan Masturbasi, Cerita seks tante,blog cerita seks, Seks,sedarah seks, cerita 17+ tahun,cerita bokep.

www.billboardcirebon.com 

billboardmurahcirebon.wordpress.com

www.percetakancirebon.com

www.billboardcirebon.com