Siang itu Ani meneleponku untuk datang ke rumahnya (kini Ani tinggal bersama orang tuanya, orang tuanya beli sebuah rumah di perumahan yang cukup mewah), dia butuh teman katanya. Sesampainya aku disambut dengan pelukan hangat dan ciuman di bibirku. "Temenin aku, ya Hunny. Nanti malam papa, mama baru kembali" katanya manja sambil mengelus-elus kemaluanku. "Baik, Hunny" jawabku sambil menjilati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar