Selesai berciuman Tante Yok bergerak menggerayangi badanku dan mulai menggerayangi pakaianku. Dengan penuh pengalaman ia membuka kaos tidurku, dan menjerit senang melihat tubuh telanjangku. Lalu dengan lincah pula Tanteku yang montok dan sintal ini membuka celana pendek tidurku, tapi ia tidak membuka celana dalamku. Kini aku seperti Tarzan di hadapannya, hanya dengan sebuah cawat di hadapan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar